GridHEALTH.id – Otoritas kesehatan Inggris memberikan izin penggunaan darurat untuk vaksin Covid-19 Valneva.
Izin penggunaan dikeluarkan pada Kamis (14/04/2022) lalu dan menjadi vaksin Covid-19 keenam di sana.
Keputusan ini diambil oleh Badan Pengatur Obat dan Produk Kesehatan (MHRA), yang bertugas untuk memberikan persetujuan dan merupakan bagian dari otoritas hukum.
Vaksin Covid-19 Valneva ini, akan digunakan baik sebagai vaksin primer maupun dosis ketiga atau booster.
“Kami sangat senang dengan otorisasi baru ini dan ingin mengucapkan terima kasih kepada MHRA atas kepercayaan mereka,” kata Thomas Lingelbach, kepala eskekutif Valneva, dikutip dari Yahoo News.
Diketahui, vaksin Covid-19 Valneva atau VLA2001 merupakan vaksin yang menggunakan virus penuh yang sudah dimatikan.
Adanya izin penggunaan darurat untuk vaksin Covid-19 Valneva, diharapkan bisa menjadi solusi bagi masyarakat Inggris yang mencari vaksin alternatif.
“Kami terus menerima pesan setiap harinya dari orang-orang yang mencari pendekatan vaksin yang lebih tradisional. Kami percaya bahwa persetujuan baru ini juga dapat menghasilkan otorisasi pemasaran tambahan di wilayah lain di dunia,” jelasnya.
Persetujuan MHRA diberikan setelah adanya uji coba vaksin di Inggris yang diikuti oleh sekitar 4.000 sukarelawan.
Baca Juga: Menkes Budi Akan Memasukan Vaksin Kanker Sebagai Vaksin Wajib Didapatan Masyarakat
Namun, sebelum benar-benar bisa digunakan oleh masyarakat, vaksin Covid-19 Valneva juga membutuhkan persetujuan dari Komite Bersama untuk Vaksinasi dan Imunisasi (JCVI).
Sayangnya, saat ini pemerintah Inggris tidak mempunyai kontrak untuk membeli dosis apapun, setelah sempat membatalkannya pada September lalu.
Source | : | Yahoo News |
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar