GridHEALTH.id – Asma merupakan masalah kesehatan kronis yang memengaruhi saluran udara yang ada di paru-paru.
Saluran udara ini, membawa udara keluar dan masuk dari organ paru-paru. Nah, jika terjadi gangguan, maka saluran udara akan meradang dan menyempit.
Akibatnya seseorang akan sulit bernapas, karena udara tidak bisa dialirkan keluar ketika menghembuskan napas.
Melansir National Hearth, Lung, and Blood Institute, asma rata-rata mulai terjadi saat usia anak-anak, ketika daya tahan tubuhnya masih terbentuk.
Beberapa hal bisa menjadi faktor pemicunya seperti benda asing yang ada di sekitar, infeksi virus, dan keturunan dari keluarga.
Selain ketiga hal itu, ada beberapa faktor lain yang juga menyebabkan seseorang berisiko mengalami asma, di antaranya:
1. Alergi: Asma sebagai bentuk reaksi alergi terhadap makanan dan serbuk sari
2. Obesitas: Risiko dan gejala asma bisa semakin memburuk
Baca Juga: Mengurangi Gejala Asma dan 4 Manfaat Daun Mint yang Sayang Dilewatkan
3. Ras: Seseorang keturunan Afrika Amerika misalnya, mempunyai risiko tinggi mengalami asma.
4. Jenis kelamin: Lebih banyak anak laki-laki yang mengalami asma dibanding perempuan, sedangkan saat remaja dan dewasa kondisi ini lebih sering terjadi pada wanita
Source | : | Nhs.uk,National Heart, Lung, and Blood Institute |
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar