GridHEALTH.id – Gatal dan perih menjadi tanda dari sakit tenggorokan, serta makin tidak nyaman ketika menelan.
Dilansir dari Mayo Clinic, penyebab utama dari sakit tenggorokan adalah infeksi bakteri, seperti batuk pilek.
Umumnya sakit tenggorokan yang disebabkan oleh virus, akan hilang dengan sendirinya dalam rentang waktu satu minggu.
Kendati demikian, beberapa orang mungkin merasakan sakit tenggorokan yang dialaminya sering kambuh atau sulit sembuh.
Sakit tenggorokan yang persisten bisa kambuh beberapa kali atau bersifat jangka panjang. Ini bisa disebabkan oleh berbagai kondisi, mulai dari yang ringan hingga serius.
Nah, berikut ini adalah beberapa penyebab sakit tenggorokan sering kambuh, dilansir dari Healthline.
1. Alergi
Saat memiliki alergi, sistem imun akan lebih aktif pada benda asing atau allergen, yang sebenarnya tidak berbahaya.
Pemicu alergi biasanya makanan, tanaman, debu, bulu hewan peliharaan, dan serbuk sari. Alergi membuat seseorang jadi rentan sakit tenggorokan.
Baca Juga: Jangan Salah, Ini Bedanya Tenggorokan Kering Karena Puasa dan Infeksi Covid-19
2. Asam lambung
Asam lambung yang naik terjadi saat sfingter esofagus bagian bawah melemah dan tidak bisa menutup dengan rapat.
Source | : | Healthline,Mayo Clinic |
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar