Seringkali salah satunya berjalan terlalu cepat, sedangkan si dia berjalan lambat (atau sebaliknya).
Hal ini akan membuat pergerakan menjadu tak seimbang. Karena itu, jaga keseimbangan antara irama pergerakan dan timing saat bercinta.
Pada perempuan, orgasme kadang tak bisa diperoleh dalam waktu singkat.
Jika melihat pasangan hampir mengalami ejakulasi, coba perlambat momen tersebut.
Cara yang sering disarankan adalah dengan menekan ujung penisnya selama sekitar lima detik.
"Gerakan meremas akan menghentikan aliran darah ke penisnya, sehingga meredakan gairahnya," papar Kerner.
Setelah itu berdua bisa memulai lagi sambil mencoba menyamakan irama bercinta.
2. Perhatikan sentuhan
Jangan langsung buru-buru mau menjalankan "tugas" sebagai pasangan, atau terlalu memanjakan dirinya dengan sentuhan langsung ke penisnya.
Sebab, hal ini akan membuatnya lebih cepat klimaks.
Sebaiknya, alihkan sentuhan ke area lain dari tubuhnya yang tak kalah sensitif.
Misalnya, dada, punggung, lengan, atau paha dalamnya.
Di lain pihak, manjakan juga diri sendiri dengan memintanya untuk lebih aktif menyentuh melalui foreplay.
Banyak pasangan muda yang cenderung melupakan fungsi foreplay, karena sudah keburu nafsu untuk "menu utamanya".
Baca Juga: Pertolongan Pertama saat Sendi Kaku, Segera Lakukan Sebelum Parah
| Penulis | : | Gazali Solahuddin |
| Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar