Tidak ada pengobatan untuk infeksi ini. Kebanyakan infeksi HPV tidak menimbulkan masalah dan hilang dari tubuh dalam kurun waktu 2 tahun. Pengobatan dibutuhkan jika HPV menyebabkan masalah lain, seperti kutil kelamin atau kanker serviks.
2. Klamidia
Klamidia juga merupakan penyakit kelamin yang cukup sering terjadi. Penularan utamanya melalui hubungan intim vaginal atau anal.
Karena disebabkan oleh bakteri, maka penyembuhan penyakit kelamin ini menggunakan antibiotik. Setelah menjalani pengobatan, diharuskan tidak berhubungan badan selama satu atau tiga bulan.
3. Gonore
Penyebab penyakit kelamin ini adalah bakteri Neisseria gonorrhoea atau gonococcus. Gonore bisa terjadi jika seseorang melakukan hubungan seks tanpa kondom.
Gejala gonore umumnya dialami oleh seorang pria, tapi hanya sekitar 20 persen wanita yang mengalaminya. Proses penyembuhan utama gonore dengan menggunakan antibiotik, untuk membunuh bakteri pemicunya.
Baca Juga: Supaya Tidak Terkena Penyakit Kelamin Gonore, Perhatikan 6 Hal Ini Sebelum Berhubungan Intim
4. Sifilis
Sifilis merupakan penyakit kelamin yang mempunyai empat stadium. Pada stadium pertama, muncul gejala nyeri. Kemudian saat sudah memasuki stadium ketiga, maka aka nada ruam di tubuh yang disertai luka di mulut, vagina, atau anus.
Dokter biasanya akan menyarankan minum antibiotic untuk mengatasi sifilis. Jika pengobatan dimuali sejak awal, maka antibiotik yang diminum lebih sedikit dan semakin cepat pula kerjanya.
Source | : | WebMD,Mayo Clinic |
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar