GridHEALTH.id - Menstruasi biasanya dialami oleh wanita setiap satu bulan sekali. Ketika ini terjadi, aktivitas seksual tidak dilakukan untuk sementara.
Salah satunya adalah bercinta, yang bagi sebagian besar orang dianggap hal yang tak biasa jika dilakukan ketika sedang haid.
Dilansir dari Planned Parenthood, bercinta saat haid sebenarnya boleh-boleh saja dilakukan, asalkan dengan kesepakatan dengan pasangan.
Bahkan, orgasme disebut-sebut dapat mengurangi nyeri dan kram perut yang biasa dirasakan selama haid.
Namun, ada sejumlah risiko yang mungkin terjadi, sehingga sebaiknya tidak bercinta saat haid.
1. Berisiko terkena infeksi menular seksual
Berhubungan intim ketika haid membuat wanita lebih berisiko tertular penyakit infeksi menular seksual (IMS). Melansir Medical News Today, ini disebabkan oleh perubahan pada organisme vagina, seperti infeksi jamur dan bakteri.
Walaupun infeksi jamur bisa terjadi kapan saja, tapi seorang wanita berisiko tinggi mengalaminya ketika terjadi perubahan hormon selama haid.
Bercinta juga akan menyebabkan infeksi jamur, menyebabkan kepala penis meradang atau disebut balanitis.
Baca Juga: Manfaat Luar Biasa Orgasme Bagi Wanita, Tidur Nyenyak Hingga Berat Badan Turun
Satu-satunya cara yang bisa dilakukan untuk mencegah infeksi menular seksual, pasangan dapat menggunakan kondom.
Tapi, cara perlindungan ini masih belum 100% melindungi seseorang dari risiko infeksi jamur.
Source | : | Medical News Today,Planned Parenthood,GridHEALTH |
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar