Hal ini dapat menyebabkan pembuluh darah di payudara menjadi lebih besar, lebih biru, dan lebih terlihat.
Payudara juga akan terus bertambah besar. Mereka mungkin terasa lunak dan bengkak, meskipun gejala ini sering hilang dalam beberapa minggu pertama kehamilan saat tubuh menyesuaikan diri dengan perubahan hormonal yang dialami.
Beberapa wanita hamil mungkin merasakan sakit dan kencang sampai ke ketiak saat hamil muda. Karena daerah itu memiliki jaringan payudara yang disebut Tail of Spence.
Ibu hamil mungkin juga melihat perubahan pada putingnya. Mereka mungkin menjadi lebih besar dan lebih sensitif, dan mungkin kita melihat penggelapan areola.
Baca Juga: Cegah Sejak Dini, Ini 6 Gejala Kanker Payudara Tidak Boleh Diabaikan
Kita mungkin juga mulai mengembangkan tuberkel Montgomery di areola. Benjolan kecil tanpa rasa sakit ini memiliki kualitas antiseptik dan pelumas, dan membantu mendukung menyusui.
Bagaimana payudara akan berubah setelah kehamilan? Percayalah, kehamilan menciptakan perubahan dramatis pada payudara wanita.
Setelah melahirkan, payudara akan tetap besar karena terus memproduksi ASI. Kita mungkin mengalami pembengkakan jika payudara menjadi terlalu penuh atau menghasilkan lebih banyak susu daripada yang dapat dikeluarkan. Menyusui atau memompa sering akan membantu mengurangi pembengkakan. (*)
Source | : | nakita.grid.id,Health Line,Gridhealth.id |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar