Di tengah banyak manfaatnya ini, hormon kortisol harus dijaga keseimbangannya, karena kadar hormon kortisol yang terlalu tinggi atau pun rendah akan berbahaya bagi kesehatan.
Terlalu banyak kadar hormon kortisol di dalam tubuh dalam waktu yang lama bisa menyebabkan sindrom Cushing.
Sindrom Cushing yang diakibatkan dari hormon kortisol yang terlalu banyak memiliki beberapa ciri ini, yaitu:
- Peningkatan berat badan dalam waktu cepat, khususnya pada bagian sekitar perut dan muka
- Munculnya jerawat
- Kulit mudah memar
- Periode menstruasi yang tidak teratur pada wanita
Komplikasi juga dapat terjadi dari adanya sindrom Cushing ini, beberapa diantaranya adalah hipertensi, osteoporosis hingga patah tulang rusuk dan kaki, infeksi yang sering atau tidak biasa, dan kehilangan massa serta kekuatan otot.
Beberapa penyakit lain yang ditimbulkan dari hormon kortisol yang tinggi adalah kemungkinan diabetes tipe 2, akibat kondisi dari gula darah tinggi yang persisten.
Kandungan hormon kortisol yang terhitung normal di dalam tubuh adalah 10-20 mikrogram per desiliter (mcg/dL) pada pukul 06:00 hingga 08:00 dan 3-10 mcg/dL sekitar jam 4 sore.
Oleh karena itu, penting untuk menjaga kadar hormon kortisol dalam tubuh tetap seimbang dan perawatan lanjutan jika sudah terjadi sindrom Cushing hingga penyakit komplikasi lainnya.(*)
Baca Juga: Ternyata Seperti Ini Proses Terjadinya Tekanan Darah Tinggi dalam Tubuh
Source | : | mayoclinic,healthdirect.gov.au,my.clevelandclinic.org,Yourhormones.info |
Penulis | : | Vanessa Nathania |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar