Berdasarkan penjelasan CDC, asam urat ini dapat diobati dan dikelola secara efektif dengan perawatan medis dan strategi manajemen diri.
Jadi, bagi seseorang yang sedang mengalami asam urat kambuh, meminum obat medis mungkin menjadi cara terbaik untuk meredakan rasa sakitnya.
Akan tetapi, setelah asam urat turun dan kembali, strategi manajemen diri ini diperlukan, salah satunya dengan mengkonsumsi obat-obat alami agar asam urat tidak kambuhan.
Selain itu, manajemen diri adalah kebiasaan sehari-hari yang dilakukan seseorang untuk mengelola kondisi tetap sehat.
Strategi manajemen diri bisa dimulai dari gaya hidup sehat, sehingga mengurangi intensitas kekambuhan.
Gaya hidup sehat mencakup diantaranya perubahan pola makan, dengan tidak banyak makan makanan mengandung tinggi purin, memiliki berat badan normal, membatasi alkohol, menghentikan obat dengan kandungan hiperurisemia.
Pastikan tetap terhidrasi, sehingga dapat mencegah pembentukan batu ginjal yang berkaitan dengan kadar asam urat.
Berolahraga juga tetap bisa dilakukan oleh penderita asam urat, dengan demikian tetap melatih kerja otot untuk bergerak, mulai dari berjalan, berenang, dan bersepeda.
Disarankan bagi orang dewasa, tetap harus setidaknya melakukan aktivitas fisik minimal 150 menit per minggu, dengan demikian asam urat dapat dikendalikan beserta dengan penyakit lainnya dapat ikut dicegah.
Inilah 10 obat asam urat medis dan alami, serta langkah pencegahan lainnya yang efektif untuk menurunkan kadar asam urat, sehingga tidak mudah kambuh.
Jika asam urat dirasa tidak mengalami perubahan dan semakin parah, cobalah berkonsultasi dengan dokter untuk penanganan terbaik.
Baca Juga: Pengobatan Rumahan, Ini Khasiat Jahe Merah Untuk Atasi Asam Urat
Source | : | CDC,GridHEALTH |
Penulis | : | Vanessa Nathania |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar