GridHEALTH.id - Metode Eracs kembali dipilih artis Indonesia saat melahirkan.
Kali ini Indah Permatasari, istri dari Arie Kriting, memilih metode melahirkan Eracs, saat melahirkan anak pertama mereka.
"Alhamdulillah…terimakasih ya Allah. Telah lahir buah hati kami dengan selamat. Terima kasih untuk doa teman-teman semua sehingga kamu bisa sampai pada titik ini. Semoga kamu bisa menjalankan peran sebagai orangtua dengan baik dan menjalankan kewajiban membesarkan titipan Allah SWT ini dengan penuh kasih sayang," tulis @indahpermatas, dalam unggahannya do sosial media.
Dalam video unggahannya Indah Pertamasari memberi tahu kepada khalayak jika dirinya menggunakan metode persalinan Eracs.
Indah juga mengungkap bahwa dirinya harus menjalankan persalinan dengan metode sesar lantaran metode induksi untuk persalinan normal mengalami kegagalan.
Baca Juga: Vaksin Booster Jadi Syarat Wajib Naik Pesawat, Berlaku September 2022
Melansir Suara.com (5/09/2022), yang mengutip dari akun tiktok Ting Indonesia, biaya yang harus dikeluarkan oleh Indah dan Arie untuk jalani proses persalinan dengn metode Eracs ini kira-kita sebesar Rp 55 juta termasuk dengan kamar rawat inap selama tiga hari.
Beberapa warganet pun memberikan pendapatnya, "Eracs bisa pake BPJS kalau mau ruangan agak mewah naik kelas aja," ujar seorang netizen.
"Aku mah Eracs jalur BPJS," saut warganet lainnya.
"55 juta untuk metode Eracs plus kamar rawat inap dan kamar operasi termasuk wajar sih," timpal netizen yang lain.
Metode dan Kelebihan Persalinan ERACS
Baca Juga: Hari Buta Warna, Mari Mengenali Cara Kerja Mata Orang Buta Warna yang Sulit Bedakan Warna
Ketahuilah, metode persalinan ini dinilai lebih aman dengan proses pemulihan lebih cepat dibandingkan proses persalinan caesar pada umumnya.
Metode melahirkan ERACS atau Enhanced Recovery After Cesarean Surgery (ERACS) adalah metode operasi caesar dengan pendekatan khusus perawatan untuk mengoptimalkan kesehatan ibu, sebelum, selama, dan setelah menjalani operasi caesar.
Tujuannya, agar mobilitas dan proses penyembuhan atau recovery persalinan dapat dipercepat.
Pendekatan ERACS, melansir laman herminahospitals.com (30/12/2021), memungkinkan pasien untuk melakukan pergerakan tubuh lebih cepat.
Agar proses pemulihan berjalan semulus mungkin, pendekatan ERACS melibatkan kolaborasi tim dokter yang handal terdiri dari dokter spesialis kandungan, dokter spesialis anestesi, dokter spesialis anak, beserta para perawat.
Baca Juga: Sederet Aktivitas Fisik Penting Bagi Kesehatan Jantung Selain Berolahraga
Persiapan Menjalankan Metode ERACS
* Mengikuti kursus prenatal
Dibutuhkan agar pasien dan keluarga dapat bekerjasama dalam mendukung keberhasilan Teknisk ERACS.
* Mengikuti pola makan
- 8 jam: Nasi dan lauk
Baca Juga: China Izinkan Penggunaan Vaksin Covid-19 Hirup, Apa Efek Sampingnya?
- 6 jam : Snack (biskuit atau roti)
- 2 jam : Minum “Fit Mom Drink” (Minuman tinggi karbohidrat)
* Mandi dengan sabun (termasuk daerah operasi yang akan disayat/perut.
Walau persiapannya cukup panjang untuk menjalankan metode melahirkan ERACS, tidak lain itulah kelebihannya.
Dengan metode ERACS, jadwal puasa bunda diatur lebih efisien dan tidak berkepanjangan.
Dokter kandungan menggunakan teknik operasi paling update dan meminimalkan manipulasi operasi yang tidak diperlukan, penggunaan obat secara efektif dan efisien, suhu kamar operasi dijaga tidak terlalu dingin, dan ibu selama operasi diberikan selimut penghangat dan cairan infus hangat.
Dengan demikian ibu tidak akan kedinginan dan menggigil seperti yang sering dialami pada pasien yang menjalani prosedur operasi Caesar biasa.
Dokter anestesi memberikan penanganan nyeri maksinal dengan kombinasi teknik dan obat nyeri yang aman bagi ibu dan bayinya, serta efek samping sangat minimal.
Melansir rs.unud.ac.id, dokter anak melakukan penanganan bayi baru lahir yang komprehensif serta aman dengan melakukan inisiasi menyusui dini (IMD), perawat melakukan asuhan keperawatan dengan efektif.
Karenanya pemulihan ibu dapat dipercepat, ibu bisa bergerak lebih dini dan pasien bisa segera pulang ke rumah bersama buah hati tercinta.
Bemrinat untuk melahirkan dengan metode ERACS?
Baca Juga: Perlombaan Memproduksi Vaksin Cacar Monyet Bisa Mengulangi Kesalahan Bencana Covid-19, WHO
Pastinya ini adalah operasi sesar yang dijalankan harus dengan alasan indikasi medis, bukan atas permintaan pasien.
Melahiran normal tetap yang utama.(*)
Baca Juga: Cara Menghilangkan Kutil dengan Pasta Gigi, Apakah Aman Digunakan?
Source | : | RS UNUD-eracs,Hermina-ERACS |
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar