GridHEALTH.id - Mengalami nyeri pada tubuh tidak lagi dapat disepelekan terlebih jika nyeri dialami pada bagian dada.
Nyeri dada pun ada banyak macamnya, namun sangat disarankan untuk segera melakukan pemeriksaan jika mengalaminya.
Hal ini karena dada terdiri dari berbagai macam alat vital tubuh, mulai dari jantung hingga paru-paru.
Oleh karena itu, kenali jenis nyeri dada yang dialami dan jangan pernah anggap remeh.
Kali ini, mari mengulas mengenai nyeri dada di bagian tengah.
Berikut penjelasannya.
Nyeri Dada Bagian Tengah
Nyeri pada dada adalah gejala paling umum dan utama yang terkait dengan masalah kardiovaskular, yaitu jantung dan pembuluh darah.
Sehingga biasanya dokter menyarankan untuk dilakukan pemeriksaan lanjutan agar dapat mendiagnosa kemungkinan penyakit jantung.
Namun untuk nyeri dada bagian tengah umunya bukanlah termasuk dalam nyeri dada kardiak, atau nyeri dada ini tidak berasal dari sistem kardiovaskular (nyeri dada non-kardiak).
Meskipun tidak disebabkan oleh masalah pembuluh darah dan jantung, tetap tidak boleh dianggap remeh.
Beberapa penyakit yang diawali dari nyeri dada bagian tengah juga ada yang mengancam nyawa.
Baca Juga: Serangan Jantung Ditandai dengan Nyeri Bagian Dada, Jangan Disepelekan Bisa Berakibat Fatal
Ciri Nyeri Dada Non-Kardiak
Selain terasa nyeri dada bagian tengah, ada beberapa jenis nyeri lainnya yang juga tergolong ke dalam nyeri dada non-kardiak, seperti:
- Nyeri pleuritik (tajam disertai dengan batuk/respirasi)
- Nyeri abdomen tengah atau bawah
- Nyeri dada dengan durasi beberapa detik
- Nyeri dada yang menjalar ke ekstremitas bawah, dan lainnya.
Penyebab Nyeri Dada Bagian Tengah
Beberapa jenis penyakit yang ditandai dengan nyeri dada bagian tengah dan menyebabkan nyeri dada non-kardiak, yaitu:
1. Penyakit Gastroesofageal
Penyakit ini menjadi penyebab nyeri dada non-kardiak yang paling sering dijumpai, hingga mencapai 42%.
Penyakit gastroesofageal adalah penyakit yang terjadi akibat adanya kelainan pada pencernaan, seperti kelainan esofagus, kondisi masalah pada abdomen atas, pankreatitis, hingga GERD.
Gejala yang dirasakan adalah adanya nyeri dada bagian tengah, namun gejala yang lain akan mengikuti sesuai dengan penyebab dari jenis penyakitnya.
2. Penyakit Pulmonal
Sedangkan untuk jenis penyakit ini merupakan kondisi saat seseorang mengalami nyeri dada, termasuk nyeri dada bagian tengah berkaitan dengan penyakit paru.
Macam-macam masalah pada paru yang menyebabkan nyeri dada bagian tengah antara lain pleuritis (akibat infeksi saluran bawah, autoimun), emboli paru, bronkitis, pneumonitis, hingga neoplasma intratorakal.
3. Penyakit Muskuloskeletal
Penyakit muskuloskeletal adalah penyakit yang terkait dengan nyeri yang dirasakan pada dinding dada, sehingga menyebabkan nyeri dada bagian tengah sangat kuat, salah satu jenis penyakitnya adalah fibromialgia.
4. Penyakit Dermatologis
Selanjutnya penyebab nyeri dada bagian tengah lainnya adalah penyakit dermatologis, yaitu penyakit kulit, salah satunya adalah munculnya penyakit herpes zoster.
Nyeri herpes zoster menyerupai nyeri dada akut yang disertai dengan sensasi terbakar, sebelum muncul lesi vesikuler.
5. Penyakit Psikologis
Saat seseorang panik juga bisa menimbulkan nyeri dada akut seperti tertekan, ditusuk, dan sesak berlangsung 30 menit atau lebih, inilah yang dikenal dengan penyakit psikologis sehingga menyebabkan nyeri dada termasuk di bagian tengah. (*)
Baca Juga: Waspada Nyeri Dada, Kenali Penyebab dan Gejala yang Menjadi Awal Penyakit Kronis
Source | : | Jurnal Kedokteran Yarsi 20(1):045-053 (2012),Pedoman Tatalaksana Sindrom Koroner Akut PERKI |
Penulis | : | Vanessa Nathania |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar