Efek Samping Cuka Apel
Berikut ini efek samping dan komplikasi penggunaan cuka apel untuk menghilangkan kutil.
* Cuka sari apel bersifat asam dan biasanya tersedia pada konsentrasi 5 persen asam asetat.
* Meski lebih lemah dari asam lainnya, seperti asam sulfat dan asam klorida, namun tetap berpotensi menyebabkan luka bakar kimia dan kerusakan pada kulit.
* Keasaman cuka apel bisa menimbulkan bekas luka atau bintik hitam. Karenanya selama pengobatan dengan cuka apel, bisa juga oleskan pelembab, seperti vaseline di sekitar kutil yang diobati dengan cuka apel, yang dilakukan setelah kompres cuka apel.
Maka dari itu, sebaiknya tidak mengoleskan cuka apel pada kutil di area sensitif, seperti pada alat kelamin atau wajah.
Dalam satu laporan, seorang anak muda mengalami luka bakar di hidung mereka setelah mengoleskan cuka sari apel ke tahi lalatnya di wajah.
Laporan lain menunjukkan bahwa seorang anak mengalami luka bakar kimia dan dermatitis kontak iritan pada kaki mereka setelah menggunakan cuka sari apel langsung pada kulit.(*)
Baca Juga: Beragam Cara Menghilangkan Kutil Secara Cepat dan Aman, Cek di Sini!
Source | : | medical news today,Nova |
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar