Lalu lama kelamaan, dirinya membutuhkan semakin banyak, semakin banyak, dan semakin banyak seks, yang artinya merasa butuh ngeseks terus, tak pernah ada puasnya.
Tapi tahukah, di antara terpenuhinya kebutuhan seksual dan senyawa kimia yang tinggi, muncullah keterpurukan.
Hal inilah yang tidak terbayangkan oleh mereka yang sedang mengalami kecanduan seks.
Baca Juga: Jelang Musim Hujan Banyak Remaja Kena DBD, Waspadai Siklus Pelana Kuda
Keterpurukan tersebut , sering dikenali dengan adanya perasaan malu, menyesal, menderita, memelas, dan gelisah.
Pengidap kecanduan bisa merasa terpencil, terisolasi, dan tak berdaya untuk mengubah perilakunya.
Nah, seiring dengan terus berputarnya lingkaran tak berujung itu, pengidap kecanduan terus berupaya mendapatkan seks sebagai upaya untuk melarikan diri dari perasaan yang membelenggu.
Mengingat kecanduan seks lakan berujung munculnya perasaan malu dan tercela, menurut situs milik Dr Patrick Carnes, seorang konsultan dan pakar kecanduan seks terkemuka, www.sexhelp.com, pengidap jadi sering menemukan kesulitan untuk mendapatkan pertolongan.
Karena alasan ini pula, tipe profil penderita kecanduan seks sulit didapatkan.
Baca Juga: Sariawan Tidak Kunjung Sembuh, Perlu Kurangi Komsumsi Makanan Berikut
Tanda-tana Seseorang Kecanduan Seks
Karenanya kita semua musti mas diri mengenai hal ini.
Dimulai dari mengetahui tanda-tanda seseorang kecanduan seks.
Seperti apakah tanda-tanda dari mereka yang menderita kecanduan seks?
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar