GridHEALTH.id -Kaki yang keras, kering, dan terkelupas adalah masalah bagi banyak dari kita di saat-saat terbaik.
Faktanya, menurut survei terbaru oleh College of Podiatry, 45% wanita menderita tumit pecah-pecah yang menyakitkan atau kulit yang menebal yang disebut kapalan.
Apa yang menyebabkan kulit keras dan kering di kaki?
Cuaca kering dan jarang diberi pelembab menjadi penyebab utama kulit kaki jadi kering sehingga terjadi kapalan di telapak kaki.
Ditambah kebiasaan berjalan tanpa alas kaki sehingga kulit kering menumpuk di telapak kaki.
Etnis juga berperan. Penelitian telah menemukan bahwa kulit gelap memiliki kadar ceramide yang lebih rendah daripada jenis kulit putih/terang, membuat orang-orang dengan kulit lebih gelap cenderung memiliki kulit yang lebih kering dan pada gilirannya, tumit yang keras dan pecah-pecah.
Kapalan dan kulit kering umumnya tidak berbahaya. Tetapi bila telah timbul luka akibat sangat kering maka dapat menyebabkan infeksi bakteri, dan ini berbahaya terutama bagi para penyandang diabetes, dimana luka yang sulit sembuh akibat penyakitnya dapat berakibat fatal.
Ada langkah-langkah yang dapat kita lakukan untuk mencegah kulit kering dan kapalan, yaitu senantiasa menjaga kelembapan kaki (dengan penggunaan losion) dan upayakan selalu memakai alas kaki.
Tetapi hindari sol kulit dan karet, yang menyebabkan lebih banyak gesekan. Sol gel atau sol dalam akan memberikan dukungan yang dibutuhkan kaki di tempat yang tepat.
Jika sudah terjadi kapalan, ada obat kaki kapalan yang dapat diperoleh di apotek, seperti dikutip dari situs farmaku.com;
1. Salep 2 – 4
Obat ini mengandung bahan acidum salycylicum 2% dan sulfur praecipitate 4%. Kandungan tersebut dapat mengatasi masalah kulit seperti kapalan, psoriasis, mata ikan, dan kutil.
Baca Juga: Kaki Kasar Bikin Tidak Nyaman, Cari Tahu Cara Menghapus Kapalan di Kaki dengan Cepat
Source | : | Woman's Health Magazine,Farmaku.com |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar