GridHEALTH.id - Ginjal merupakan organ yang berada di bagian bawah tulang rusuk belakang tubuh manusia.
Walaupun hanya berukuran layaknya satu kepalan tangan, ginjal merupakan bagian tubuh yang sangat penting dan wajib dijaga.
Organ ini bentuknya menyerupai kacang merah dan berukuran sekitar 10–13 cm atau sebesar kepalan tangan.
Letaknya di bawah tulang rusuk bagian belakang, dan dekat bagian tengah punggung pada kedua sisi tulang belakang.
Ginjal terdiri dari dua bagian, yaitu kiri dan kanan, hal tersebut menunjukan bahwa ginjal merupakan organ yang sepasang.
Organ ini mengandung sekitar satu juta nefron, yaitu saringan darah yang sangat kecil.
Maka dari itu, tugas utamanya adalah menyaring darah.
Selain itu, organ yang termasuk dalam sistem urinaria ini juga terdiri dari korteks ginjal, sumsum ginjal, dan pelvis ginjal, yang juga memiliki perannya masing-masing.
Organ ini menyaring sekitar 200 liter darah per harinya.
Selain itu, ginjal juga dapat menjadi konverter vitamin D di dalam tubuh serta mengatur keseimbangan asam-basa pada tubuh.
Baca Juga: Perlu Diwaspadai! Ciri-ciri Gagal Ginjal Pada Bayi dan Cara Mengobatinya
Ketahuilah, inilah beberapa fungsi ginjal lainnya yang perlu diketahui.
Sebelumnya telah disebutkan bahwa salah satu fungsi utama ginjal adalah menyaring darah.
Proses penyaringan tersebut akan menghasilkan zat sisa dan kelebihan cairan yang akan dikeluarkan dari dalam tubuh melalui urine.
Salah satu fungsi ginjal adalah mengatur produksi sel darah merah, di mana ketika kekurangan oksigen, ginjal akan menghasilkan hormon eritropoietin.
Hormon tersebut berfungsi merangsang produksi sel darah merah untuk membawa oksigen.
Ketika kadar oksigen sudah normal, maka ginjal akan menghentikan produksinya.
Fungsi ginjal lainnya yang perlu diketahui adalah mengendalikan dan memantau keseimbangan air dalam tubuh.
Melalui organ ini, seluruh jaringan tubuh dipastikan menerima air agar dapat bekerja dengan baik.
Baca Juga: Hari Kesehatan Nasional, Pengobatan Ginjal Bengkak Pada Anak
Ginjal dapat bereaksi terhadap terjadinya perubahan kadar air dalam tubuh.
Ginjal mampu menahan air saat tubuh membutuhkannya, sehingga tubuh tidak mengalami dehidrasi.
Ketika tubuh tidak mendapatkan cukup oksigen, ginjal akan mengeluarkan hormon eritropoietin, yaitu hormon yang merangsang produksi sel darah merah pembawa oksigen lebih banyak.
Ketika kadar oksigen atau sel darah merah sudah kembali normal, hormon ini akan berhenti diproduksi.
Salah satu fungsi ginjal yang penting adalah memastikan bahwa pH darah tetap normal.
Keseimbangan pH darah penting untuk dipertahankan agar proses metabolisme sel dalam tubuh dapat berjalan dengan baik. pH darah normal memiliki berada di angka 7,35–7,45.
Itulah sebagian besar fungsi ginjal yang sangat berperan penting dalam tubuh.
Maka dari itu, organ penting tubuh yang sangat dijaga adalah ginjal ini.
Source | : | Halodoc.com,Alodokter.com,Siloam Hospitals |
Penulis | : | Magdalena Puspa |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar