GridHEALTH.id - Kanker mulut berada di urutan 13 di antara jenis kasus penyakit kanker lainnya di dunia.
Mengutip laman WHO, pada 2020 lalu tercatat ada sekitar 377.713 kasus baru dan 177.757 pengidapnya yang meninggal dunia.
Penyakit ini dapat dialami oleh segala kelompok usia. Tapi, lebih banyak ditemukan pada laki-laki dan orang yang sudah berusia lanjut.
Pada kedua kelompok tersebut, kanker mulut juga lebih mematikan, dibandingkan bila terjadi pada seorang wanita.
Penggunaan tembakau seperti merokok atau dikunyah, menjadi penyebab utama dari penyakit ini. Tapi, infeksi human papilomavirus (HPV) juga bisa jadi pemicunya.
Mulut adalah organ yang penting dari tubuh manusia, karena berfungsi sebagai jalan masuk makanan dan minuman, ekspresi wajah, hingga berbicara.
Perkembangan sel-sel di mulut yang tidak normal, dapat berakhir dengan sel kanker dan melemahkan fungsi tersebut.
Keberadaan tumor ganas dapat menunjukkan letak kanker mulut yang bisa ditemui di segala bagian mulut.
Baca Juga: Perbedaan Kanker Mulut dan Kanker Lidah Dilihat dari Gejalanya
Letak kanker mulut yang pertama adalah area bibir. Biasanya, paling sering ditemukan pada bibir bagian bawah.
Melansir Mayo Clinic, kebanyakan kanker di bagian ini adalah karsinoma sel skuamosa, yang berarti dimulai apda sel tipis dan rata di lapisan tengah, kemudian luar kulit.
Letak kanker mulut selanjutnya adalah di bagian permukaan lidah, yang menyerang sel skuamosa tipis yang melapisinya.
Jenis sel yang terlibat dalam masalah kesehatan ini, membantu menentukan prognosis dan pengobatan yang akan dijalani.
Lapisan dalam pipi juga menjadi bagain mulut yang paling sering terdampak oleh kanker oral. Umumnya menyerang mukosa bukal, yang posisinya memanjang dari bibir bagian dalam hingga ke gigi terakhir.
Titik tersebut disebut juga dengan lendir yang lembut dan basah, terdiri dari beberapa lapisan jaringan.
Langit-langit pada mulut merupakan bagian yang cukup keras dan menjadi penghalang antara mulut dan rongga hidung.
Sel kanker menyerang bagian tulang langit-langit mulut dan tumbuh tidak terkendali, sehingga membentuk lesi atau tumor.
Baca Juga: Tanda-tanda Awal Terkena Kanker Mulut dan Apa yang Dirasakan?
Letak kanker mulut yang terakhir bisa didapati di gusi. Jenis kanker ini, menurut Memorial Sloan Kettering Cancer Center (mskcc.org), sering disalahartikan sebagai gingivitis.
Dokter gigi menjadi yang paling sering menyadari kondisi ini, terutama saat melakukan pemeriksaan kesehatan mulut dan gigi secara rutin.
Selain di kelima area tersebut, letak kanker mulut juga bisa didapati di kelenjar air liur, amandel, dan bagian tenggorokan. Hanya saja, hal itu kurang umum terjadi. (*)
Baca Juga: Lima Jenis Pengobatan Kanker Mulut yang Bisa Diusahakan, Catat!
Source | : | Mayo Clinic,WHO,mskcc.org |
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar