GridHEALTH.id - Selama ini dianggap baik. inilah buah pemicu asam urat yang bisa meningkat tinggi.
Ketika menyerang seseorang, penyakit asam urat dapat membuat aktivitas pengidapnya terhambat, akibat rasa rasa sakit di sekitar sendi.
Penyakit asam urat adalah kondisi ketika kadar asam urat dalam darah melebihi batas normal.
Pada kondisi normal, asam urat akan larut dan dikeluarkan tubuh melalui urine.
Namun, pada pengidap asam urat, zat tersebut menumpuk dan menyebabkan peradangan pada sendi.
Kemudian, tumpukan asam urat tersebut membentuk kristal tajam yang menjadi pemicu rasa nyeri dan pembengkakan.
Salah satu hal yang menjadi pemicunya, yaitu pola makan yang salah.
Pengidap asam urat harus menghindari atau mengurangi konsumsi makanan yang mengandung kadar purin tinggi, jika tidak ingin gejalanya kambuh.
Kandungan purin dalam makanan sangat berperan memicu kelebihan dan penumpukan asam urat dalam tubuh.
Asam urat terbentuk ketika tubuh memecah purin yang terkandung dalam makanan yang dikonsumsi.
Hasil pemecahan purin dari makanan itu akan bertemu dengan zat purin yang dihasilkan secara alami oleh tubuh, sehingga kadar asam urat menjadi meningkat.
Baca Juga: Tya Ariestya Beri Pesan Pada Para Ibu untuk Kenali Gejala DBD Seperti Dialami Anaknya
Siapa sangka, jika buah pemicu asam urat ini jadi salah satu penyebabnya.
Nanas
Nanas mempunyai kandungan serat dan vitamin yang tinggi, sehingga baik bagi kesehatan.
Akan tetapi, sama seperti gula alami dalam rambutan, nanas bisa berubah menjadi alkohol saat ada di dalam sistem pencernaan.
Alkohol yang terbentuk secara alami tersebut, dapat memicu kenaikan kadar asam urat.
Jadi, sebaiknya hindari konsumsi nanas terlalu banyak.
Durian
Siapa yang hobi memakan durian?
Jika ini merupakan buah favorit dan punya Riwayat asam urat, sebaiknya kurangi asupannya.
Terdapat kandungan kolesterol yang tinggi di durian.
Selain meningkatkan kadar kolesterol, makan durian yang berlebihan bisa menyebabkan terjadinya kekambuhan asam urat.
Baca Juga: Buah Kiwi Cegah Asam Urat Kambuh, juga Baik Untuk 7 Masalah Kesehatan Ini
Source | : | Halodoc.com,Gridhealth |
Penulis | : | Magdalena Puspa |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar