GridHEALTH.id - Masalah rambut rontok bisa dialami oleh siapapun, termasuk wanita berhijab.
Hijab atau dikenal juga dengan kerudung digunakan oleh para wanita untuk menutupi auratnya.
Bagi yang punya rambut panjang, tentu harus mengikatnya terlebih dulu.
Kemudian, saat hijab sudah dilepas begitu pula dengan ikatan rambut, maka akan terlihat jelas helaian-helaian rambut yang ikut terbawa.
Ketika mengenakan hijab, biasanya rambut yang panjang akan diikat dengan kencang, agar tidak ada yang keluar dari kerudung.
Tapi, ternyata kebiasaan tersebut bisa menyebabkan traction alopecia, kerontokan akibat tarikan rambut yang berulang kali.
Selain karena ikatan rambut yang terlalu kencang, rambut rontok wanita berhijab juga bisa disebabkan karena menyisir, dan menggunkan kerudung saat rambut belum benar-benar kering.
Mengutip Kompas.com (4/9/2021), dermatologis dr. Eyleny Meisyah Fitri SpKK, mengatakan pakai hijab saat rambut masih agak basah karena keramas dapat memicu kerontokan.
"Kalau setelah keramas belum kering sudah pakai hijab, tentunya memicu kerusakan rambut. Terutama pada batang rambut," ujarnya.
Kondisi yang lembab juga menjadi tempat yang nyaman untuk ketombe yang menimbulkan rasa gatal dan bila digaruk bisa berujung iritasi hingga rambut rontok.
Walau rambut lebih sering tertutup, tapi kerontokan tetap jadi masalah yang perlu segera diselesaikan.
Baca Juga: Ternyata Rambut Rontok Parah Bisa Gegara 5 Kebiasaan Makan yang Buruk Ini!
Source | : | Kompas.com,RSUD dr. Iskak Tulungagung |
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar