GridHEALTH.id – Banyak beredar anggapan di masyarakat yang menyebut susu beruang bisa dijadikan pilihan untuk membersihkan paru-paru.
Lalu bagaimana sebenarnya anggapan ini dari pandangan kesehatan, mitos atau fakta? Simak penjelasannya berikut ini.
Susu beruang memang kerap kali dikonsumsi saat seseorang merasa kurang enak badan atau dalam proses penyembuhan suatu penyakit. Sehingga susu ini menjadi minuman populer yang dikonsumsi masyarakat untuk menjaga tubuh tetap bugar.
Hingga muncul anggapan jika manfaat dari susu beruang bisa bersihkan paru-paru dan membantu menyembuhkan berbagai macam penyakit lainnya.
Susu beruang sendiri termasuk dalam jenis susu steril, karena menjadi susu sapi yang telah melewati proses sterilisasi yang baik di atas titik didih, sehingga membuat susu ini terjaga dari kontaminasi bakteri.
Baca Juga: Nyeri pada Tungkai Kaki Ciri Seseorang Mengalami Kolesterol Tinggi
Pada susu beruang murni tidak mengandung bahan pengawet, melainkan beberapa kandungan lain dari susu beruang adalah protein, kalsium, lemak, karbohidrat, kolesterol, natrium, dan vitamin yang baik untuk tubuh.
Perlu dikenali terlebih dahulu, kondisi lingkungan yang tidak sehat seperti banyaknya polusi udara, paparan asap rokok, hingga kebiasaan merokok memicu paru-paru menjadi kotor bahkan mengalami kerusakan.
Kondisi ini tidaklah main-main, karena dari paru-paru kotor ada beragam jenis penyakit yang disebabkan, mulai dari asma, penyakit paru obstruktif kronik (PPOK), hingga fibrosis sistik.
Perlu dilakukan pengobatan lanjutan jika seseorang memiliki masalah tersebut disertai dengan gejala yang umum seperti batuk kronis, sulit bernapas, mengi, dan nyeri dada. Kondisi yang begitu parah dapat menyebabkan batuk berdarah dan infeksi kronis.
Pengobatan yang diberikan ada beragam jenis, yang akan disesuaikan dengan jenis penyakit paru-parunya hingga tingkat keparahan penyakit.
Baca Juga: Waspada Komplikasi Vertigo yang Seringkali Diabaikan Penderitanya
Dijelaskan oleh dr. Jati Satriyo dalam laman alodokter.com (15/12/2016), meminum susu beruang bukan sebagai salah satu pengobatan pada penderita penyakit paru-paru seperti TBC.
Konsumsi susu beruang untuk kondisi apapun adalah sebagai penunjang tubuh agar menjadi lebih sehat, sehingga daya tahan tubuh meningkat dan apabila ada virus atau bakteri dalam paru-paru bisa segera hilang.
Meski dijelaskan juga oleh dr. Devika Yuldharia dalam laman alodokter.com (20/05/2020) bahwa konsumsi susu steril seperti susu beruang ini adalah aman, namun bukan berarti susu steril dapat membersihkan paru-paru.
Konsumsi susu adalah pendamping dari obat yang diresepkan oleh dokter, selayaknya menerapkan pola hidup sehat, namun bukan menjadi yang utama. Sehingga dapat dikatakan bahwa minum susu beruang bisa bersihkan paru-paru adalah mitos.
“Susu ini tidak bisa membunuh kuman penyebab infeksi paru ya, tetapi selayaknya susu yang lain, susu memiliki manfaat untuk membantu memenuhi kebutuhan nutrisi dan menjaga daya tahan tubuh,” jelas dr. Devika.
Baca Juga: Penyebab Kematian Lord Rangga Terungkap, Pernah Muntah Darah, Kelelahan Bisa Sebabkan Kematian?
“Boleh saja diberi susu, tetapi tujuannya bukan sebagai obat ya. Tujuan pemberian susu hanya untuk membantu meningkatkan daya tahan tubuh dan memenuhi nutrisi saja, berikan jarak antara susu dengan obat sekitar 2 jam ya,” sambung dr. Devika menjelaskan mengenai konsumsi susu beruang jika memiliki penyakit paru-paru.
Ia juga menyebutkan yang perlu menjadi perhatian adalah pada pasien yang memiliki riwayat diabetes atau kolesterol tinggi, jika ingin konsumsi susu perlu dikonsultasikan dengan dokter yang merawat.
Dokter Jati Satriyo sendiri menyebutkan selain konsumsi susu, alangkah lebih baik bila diiringi dengan menerapkan pola hidup sehat, agar membantu meringankan penyakit.
Beberapa cara pola hidup sehat untuk paru-paru yang dianjurkan, yaitu:
- Tidur dan istirahat yang cukup
- Berhenti merokok dan batasi konsumsi alkohol
Baca Juga: Risiko Sering Menahan BAB Sebabkan Usus Buntu, Begitu Juga Dengan 4 Pola Hidup Ini
- Jaga kebersihan rumah dan lingkungan
- Minum air putih 2 liter per hari dan olahraga teratur sesuai kemampuan
- Makan makanan sehat dan bergizi tepat waktu, dengan perbanyak konsumsi sayur dan buah (*)
Baca Juga: Gejala Awal Infeksi Paru-paru Mirip Dengan Pilek, Jangan Disepelekan
Source | : | Tribun Jabar,alodokter,docdoc.com,kesehatan.kontan.co.id |
Penulis | : | Vanessa Nathania |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar