Kenali Penyebab Munculnya Kurap di Kulit dan Bahayanya Jika Dibiarkan

GridHEALTH.id - Gatal-gatal yang disebabkan oleh kurap sangat mengganggu. Belum lagi bercak yang ditimbulkan, bisa berdampak pada penampilan.

Penyakit kulit ini dapat mengenai seluruh bagian tubuh, semua kelompok usia bisa megalaminya.

American Academy of Dermatology menyebutkan, ada beberapa faktor yang membuat seseorang sangat berisiko terkena penyakit kulit ini.

Tinggal di wilayah tropis, menghabiskan waktu di udara yang panas atau lembab, sering berkeringat, obesitas, atau menggunakan pakaian yang menimbulkan gesekan berlebih pada kulit.

Apa Penyebab Kurap?

Melansir Ciputra Hospital, penyebab penyakit kulit ini sebenarnya berasal dari tubuh diri sendiri, yakni karena jamur.

Setidaknya ada tiga jenis jamur yang menyebabkan kurap di kulit yakni Trichophyton, Microsporum, dan Epidermophyton.

Jamur tersebut hidup di lapisan kulit dan menyebabkan infeksi saat jumlahnya berlebih.

Penularan bisa terjadi melalui beberapa cara yang meliputi:

1. Manusia ke manusia

2. Hewan ke manusia

3. Menyentuh atau menggunakan benda di sekitar yang terkontaminasi

4. Tanah ke manusia.

Baca Juga: Sudah Pakai Salep Kurap Masih Muncul Juga, Hindari 5 Jenis Makanan Ini

Bahaya Kurap yang Tak Ditangani

Melansir Healthline, membiarkan kurap begitu saja tanpa mencoba diobati akan membuat infeksi menyebar ke bagian tubuh lain.

Selain itu, seseorang juga bisa tertular penyakit kulit ini. Beberapa komplikasi lain yang mungkin terjadi:

* Rambut rontok dan luka

* Bekas luka berwarna gelap yang tertinggal di kulit, terutama pada orang berkulit gelap

* Kelainan bentuk kuku

* Infeksi kedua, terutama saat ada bakteri yang masuk ke kulit

* Granuloma Majocchi, yakni infeksi langka di mana jamur menyebar hingga ke lapisan kulit terdalam.

Komplikasi kurap tidak diobati bisa sangat mengkhawatirkan, karena dapat terjadi seumur hidup.

Oleh karena itu, saat terindikasi mengalami infeksi jamur, sebaiknya segera obati menggunakan obat anti jamur yang tersedia dalam bentuk krim, minyak, gel, atau semprot.

Gaya hidup juga perlu diperbaiki agar kondisi bisa lebih cepat pulih. Dimulai dengan mencuci dan desinfektan sprei hingga pakaian yang dipakai setiap hari.

Kemudian keringkan tubuh dengan benar setelah mandi dan gunakan pakaian yang longgar. (*)

Baca Juga: Gatal Tak Tertahankan, Berapa Lama Waktu Menghilangkan Kurap di Kulit?

 

PROMOTED CONTENT