GridHealth.id - Ternyata ada beberapa bahaya rontgen terlalu sering yang tak banyak diketahui.
Bahaya rontgen terlalu sering memang tak langsung terlihat namun akan terasa gejalanya.
Seperti diketahui, rontgen sudah menjadi salah satu prosedur umum di rumah sakit.
Sebab ada beberapa kondisi kesehatan yang hanya bisa terlihat melalui prosedur yang satu itu.
Melansir dari Stanford Edu, rontgen sendiri merupakan teknologi sinar untuk menghasilkan gambar tulang manusia.
Pada tahun 1895, fisikawan asal Jerman, Wilhelm Rontgen pertama kali menemukan sinar-X yang digunakan dalam prosedur rontgen.
Lalu setelah beberapa kali percobaan, ternyata sinar-X tersebut bisa menembus kepadatan organ tubuh hingga memperlihatkan apa yang terjadi di dalam.
Baca Juga: Fungsi Pemeriksaan Rontgen dan Perbedaannya dengan CT Scan, Mana yang Lebih Baik?
Sehingga secara tak langsung sinar tersebut menembus kulit hingga ke bagian tulang di dalam.
Bukan tanpa risiko, ternyata teknologi yang membantu seperti itu pun bisa memiliki efek samping seperti:
Paparan radiasi yang berlebihan bisa menyebabkan mutasi DNA di dalam tubuh.
Kondisi ini sangat berbahaya terutama untuk wanita hamil yang janinnya masih berkembang.
Baca Juga: Mau Tahu Hasil Rontgen Paru Pasien Covid-19 Seperti Apa? Klik di Sini
Bisa menyebabkan bayi lahir dengan berat rendah dalam kasus rontgen tertentu.
Selain itu mutasi DNA bisa menyebabkan kanker di kemudian hari.
Akan tetapi WHO (World Health Organization) tetap mendukung berbagai manfaat dari teknologi tersebut untuk mengidentifikasi suatu penyakit.
Melansir dari Medical News Today, penelitian mengungkapkan sinar-X bisa meningkatkan risiko kanker sebesar 0,6 hingga 1,8 persen.
Terutama jika prosedur ini banyak dilakukan oleh orang berusia 75 tahun ke atas.
Meskipun memiliki risiko, nyatanya banyak manfaat yang bisa didapatkan dari teknologi ini.
Baca Juga: Penyebab Youtuber Mbah Minto Wafat Terlihat Lewat Rontgen, Begini Kronologinya
Bahaya lain dari terlalu banyak terpapar sinar-X adalah mudah menyebabkan leukimia. Leukimia sendiri merupakan jenis kanker darah yang berbahaya atau mematikan.
Dosis yang terlalu tinggi pada sinar-X juga bisa menyebabkan kematian.
Sebab tak semua kondisi tubuh seseorang sanggup untuk menerima radiasi dari sinar-X dalam prosedur rontgen.
Sehingga dosis yang berlebihan bisa merusak banyak sel di dalam tubuh.
Nah itu dia empat bahaya rontgen terlalu sering yang perlu diketahui.(*)
Source | : | stanford.edu,Medical News Today |
Penulis | : | Rachel Anastasia |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar