Dikutip dari laman Rentokil, serai yang memiliki nama latin Cymbopogon memang sering digunakan untuk mengusir nyamuk.
Pasalnya, tanaman ini mempunyai kandungan minyak Citronella, dengan aroma yang dapat menarik nyamuk seperti karbon dioksida dan asam laktat yang ditemukan di tubuh manusia.
Dengan kata lain, minyak dari serai akan menghalangi aroma yang sudah sangat familiar bagi nyamuk.
Seperti serai, lavender juga cukup populer dipercaya mampu mengusir nyamuk. Melansir Healthline, khasiat tersebut berasal dari wangi yang dihasilkan dari tanaman ini.
Sebuah penelitian yang dilakukan pada tikus pada 2002 lalu, memang menunjukkan kemampuan lavender untuk usir nyamuk.
Bunga ini juga mempunyai sifat analgesik, anti jamur, dan antiseptik. Sehingga selain mencegah gigitan nyamuk, juga bisa menangkan kulit.
Cara efektif cegah DBD dengan lavender adalah dengan menghancurkan bunganya. Gunakan minyaknya untuk dioleskan ke bagian tubuh yang rentan digigit nyamuk.
Mengusir nyamuk demam berdarah juga bisa dilakukan dengan membuat spray dari rosemary.
Melansir SFGATE, cara membuatnya adalah dengan menambahkan 1 cangkir rosemary kering ke satu liter air. Rebus selama 20-30 menit.
Kemudian, tuangkan setengah satu liter air dingin ke dalam wadah lain, lalu saring air rebusan sebelumnya ke wadah tersebut.
Tuang sedikit campurannya ke dalam botol semprot dan oleskan ke ke kulit, agar nyamuk tidak mendekat. (*)
Baca Juga: 10 Alasan Mengapa Kulit Gatal Tak Terkendali dan Cara Mengatasinya
Source | : | Healthline,SFGATE,Hermina Hospitals |
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar