GridHEALTH.id - Pengobatan yang dilakukan untuk mengatasi kurap memang harus dilakukan sampai tuntas, sehingga tidak meninggalkan bekas.
Kurap atau ringworm, adalah penyakit kulit yang disebabkan oleh sejumlah jamur yang tumbuh di tubuh.
Mengutip American Association of Dermatology, jamur tersebut di kulit menyebabkan ruam yang bentuknya mirip dengan cincin dan bagian tepi yang berisisik.
Penyakit ini diobati menggunakan obat anti jamur, baik yang topikal atau dioleskan langsung ke kulit maupun oral atau diminum. Tergantung pada bagian tubuh yang terdampak, serta tingkat keparahannya.
Dilansir dari Healthline, umumnya penggunaan obat anti jamur tidak meninggalkan bekas luka menghitam setelahnya.
Baca Juga: Kenali 5 Ciri-ciri Kurap Akan Sembuh, Kondisi Kulit Jadi Seperti Ini
Namun, dalam penggunaannya memang harus benar-benar sesuai dengan aturan pakai dan durasi yang sudah ditentukan.
Untuk mengembalikan kondisi kulit seperti sediakala dan tidak perlu merasa tak nyaman lagi dengan gejala yang ditimbulkan, bisa coba menggunakan obat-obat berikut.
Obat kurap ini juga dapat digunakan oleh orang yang mempunyai kulit sensitif. Dilansir dari laman K24klik.com, salep ini mengandung miconazole nitrate.
Bahan tersebut akan bekerja mencegah jamur untuk tumbuh lebih banyak di kulit. Selain itu, Kalpanax juga mengandung asam benzoat menthol, asam salisilat, dan sulfur.
Obat kurap di apotek selanjutnya adalah Miconazole 2%, yang efektif menghentikan perkembangan jamur.
Baca Juga: Cara Mengobati Kurap dengan Air Garam, Pengobatan Ampuh Ala Rumahan
Source | : | Healthline,American Academy of Dermatology,k24klik.com |
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar