GridHEALTH.id - Dispnea atau umumnya dikenal dengan sesak napas, bukan kondisi yang bisa diremehkan.
Saat mengalaminya, yang bersangkutan tidak mampu mendapatkan oksigen yang dibutuhkannya secara optimal.
Hal ini bisa merupakan kondisi yang sifatnya akut, hanya berlangsung selama beberapa menit hingga jam, kronis yang bisa berlangsung sampai berbulan-bulan, atau intermiten (kambuh-kambuhan).
Mengutip Chest Foundation, ada banyak faktor risiko yang membuat seseorang mengalami kondisi ini. Misalnya asma, penyakit paru obstruktif kronik (CPOD), serangan jantung, hingga serangan panik.
Sehingga penting bagi kita semua tahu ciri sesak napas, agar bisa mengatasinya, melakukan pertolongan pertama, bisa diketahui penyebabnya.
Baca Juga: Seperti Ini Rasanya Sesak Napas, Pertolongan Pertama yang Benar Cukup Lakukan 4 Cara Berikut
Melansir Siloam Hospitals, penyebabnya yang beragam membuat gejala yang dialami oleh masing-masing orang berbeda-beda.
Namun, ada ciri sesak napas umum yang dapat dengan mudah dikenali, di antaranya:
- Mengalami kesulitan untuk menarik napas dalam-dalam
- Merasakan nyeri pada bagian dada
- Frekuensi napas jadi lebih memendek
- Saat menghirup atau menghembuskan napas, rasanya cepat
Source | : | Siloam Hospitals,Chest Foundation |
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar