Adapun cara menghindari penyakit kulit kurap adalah sebagai berikut ini:
Dilansir dari Practo, kebanyakan orang punya kebiasaan malas mengganti pakaiannya. Padahal, menggunakan pakaian berulang kali tanpa dicuci akan meningkatkan risiko infeksi.
Selalu gunakan pakaian yang bersih dan kering setiap hari, terutama pakaian dalam dan kaus kaki untuk mencegah penyakit ini.
Keringat dan kelembapan menciptakan lingkungan yang ideal bagi jamur untuk bertumbuh. Kenakan pakaian dan sepatu yang agak longgar, sehingga memungkinkan kulit bernapas.
Mandi merupakan cara yang paling dasar dalam menjaga kebersihan tubuh. Mandi satu atau dua kali dalam sehari, sudah cukup untuk menjaga kebersihan.
Baca Juga: Perut Kembung Terus Menerus dan Susah Kentut, Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya
Meski begitu, setelah berolahraga dan mengeluarkan banyak keringat, perlu segera mandi meskipun beberapa waktu yang lalu selesai melakukannya. Pastikan setelahnya tubuh benar-benar kering.
Jaga agar kuku selalu dalam keadaan pendek dan juga bersih. Jangan lupa untuk membersihkan kuku serta area di bawahnya secara menyeluruh saat mandi.
Menjaga kuku tetap pendek dapat membantu mencegah penyebaran infeksi dan hindari memotong kutikula, kulit di sekitar kuku.
Tips menghindari penyakit kulit kurap lainnya adalah memastikan kaki, selangkangan, ketiak, hingga bokong tetap kering dan bersih. Ini merupakan bagian tubuh yang paling rentan terinfeksi oleh jamur.
Pilih bahan sepatu maupun pakaian yang dapat membuat kulit lebih leluasa untuk bernapas.
Gunakan sandal saat berada di tempat umum, terutama daerah yang lembab seperti ruang mandi di gym atau kolam renang.
Pasalnya, jika ada luka di kulit maka jamur yang ada di lantai bisa dengan mudah masuk ke tubuh dan menyebabkan infeksi. (*)
Baca Juga: Catat, 5 Jenis Makanan Penyebab Kurap yang Seharusnya Dihindari
Source | : | Mayo Clinic,practo.com |
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar