GridHEALTH.id – Merasakan gatal tak tertahankan ditandai dengan munculnya ruam kemerahan, bisa menjadi tanda dan gejala umum kurap. Apa sebenarnya penyebabnya?
Dari beragam jenis penyebab kurap, mungkinkah salah satunya berasal dari makanan? Adakah makanan penyebab kurap? Simak penjelasan lengkapnya berikut ini, sekaligus cara menghindari terkena kurap.
Kurap adalah penyakit infeksi kulit akibat jamur, salah satu jenis jamur yang umum menyebabkan kurap adalah microsporum canis, trichophyton, dan epidermophyton.
Infeksi ini dapat menyerang beragam area kulit, beberapa area tubuh yang dapat terkena kurap meliputi:
- Kaki (tinea pedis)
- Selangkangan, paha bagian dalam, bokong (tinea cruris atau jock itch)
- Kulit kepala (tinea kapitis)
- Jenggot (tinea barbae)
- Tangan (tinea manuum)
- Kuku kaki atau kuku tangan (tinea unguium atau onikomikosis)
- Bagian tubuh lain seperti lengan atau kaki (tinea corporis).
Baca Juga: 6 Tips Menghindari Penyakit Kulit Kurap, Lakukan Mulai Sekarang!
Kurap menjadi penyakit yang cukup umum dan siapa saja bisa terkena, tetapi orang dengan sistem kekebalan tubuh lemah mungkin lebih berisiko terkena infeksi dan memiliki masalah dalam melawannya.
Beberapa gejala kurap yang dapat dikenali sejak awal, yaitu:
- Munculnya ruam berbentuk cincin merah
- Kulit kering dan bersisik di area yang terinfeksi
- Terasa gatal
- Ada lepuh di kulit.
Segera cari penggunaan obat yang tepat jika mengalami gejala ini, seperti obat OTC antijamur atau dengan perawatan rumahan lainnya. Jika dalam waktu dua minggu tidak ada perubahan, maka periksakan ke dokter.
Kurap yang berasal dari jamur ini dapat dicegah dan dihindari, salah satunya bisa dengan menghindari makanan yang banyak mengandung jamur penyebab kurap ini.
Beberapa makanan diyakini menjadi media tempat organisme jamur (ragi) tumbuh subur, beberapa jenis makanan penyebab kurap ini yaitu:
- Makanan yang mengandung gula (termasuk gula dalam buah)
- Makanan dengan karbohidrat olahan (seperti pasta dan nasi putih)
Source | : | CDC,avogel.co.uk,The Guardian |
Penulis | : | Vanessa Nathania |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar