Lalu, bagi tubuh yang tidak terbiasa ini, otak akan mengirimkan sinyal ke tubuh.
Bagian otak yang bernama thalamus akan mencari informasi apa yang salah dari tubuh.
Setelah mendapatkan kesimpulan dari tubuh, biasanya sering berakhir dengan kesimpulan bahwa tubuh keracunan.
Sehingga otak akan bereaksi untuk mengeluarkan racun di tubuh dengan cara memuntahkannya atau setidaknya mengirim reaksi mual dan pusing.
Melansir dari berbagai sumber, ada cara mencegah mabuk di perjalanan secara alami yang bisa dicoba.
Salah satu cara untuk mencegah mabuk ketika bepergian sekaligus mengatasinya jika sudah terlanjur mual adalah dengan mengonsumsi jahe.
Hal ini berdasarkan sebuah studi yang dipublikasikan pada U.S. National Library of Medicine (NIH).
Studi tersebut menjelaskan bahwa jahe efektif mengurangi mual, aktivitas takigastrik, dan pelepasan vasopresin yang diinduksi oleh veksi sirkular.
Alhasil, jahe dapat bertindak sebagai agen baru dalam pencegahan dan pengobatan mabuk perjalanan.
Peppermint juga dapat banyak membantu untuk menghilangkan mabuk perjalanan.
Kandungan mentol dalam peppermint, dapat membantu menenangkan otot lambung dan mengurangi rasa mual serta menghilangkan mabuk perjalanan.
Baca Juga: Perbedaan Mual yang Disebabkan Asam Lambung dan Hamil, Mirip tapi Beda
Source | : | cdc.gov,Honestdocs,kemkes.go.id,Kompas.com |
Penulis | : | Magdalena Puspa |
Editor | : | Poetri Hanzani |
Komentar