7. Hindari minuman berkafein
Minuman berkafein seperti kopi, teh, atau minuman bersoda dapat meningkatkan produksi asam lambung dan memperburuk gejala refluks asam.
Sebaiknya, penderita asam lambung memilih minuman yang rendah kafein seperti air putih, jus buah, atau susu rendah lemak.
8. Makan dengan santai dan tenang
Terakhir, penderita asam lambung sebaiknya makan dengan santai dan tenang, mengunyah makanan dengan baik dan menghindari stres saat makan.
Stres dapat meningkatkan produksi asam lambung dan memperburuk gejala refluks asam.
Dalam menjaga jadwal makan yang baik, penderita asam lambung juga perlu menghindari makanan yang dapat memperburuk gejala refluks asam seperti makanan berlemak, pedas, asam, dan berminyak.
Penderita asam lambung juga dapat berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi untuk mendapatkan saran yang lebih spesifik tentang jadwal makan yang baik untuk kondisi mereka.
Kesimpulannya, menjaga jadwal makan yang baik dan sehat dapat membantu mengurangi gejala refluks asam pada penderita asam lambung.
Penderita asam lambung sebaiknya memilih makanan yang rendah lemak dan rendah asam, makan dalam porsi kecil dan sering, hindari makan terlalu larut malam, dan menghindari makanan dan minuman yang dapat memperburuk gejala refluks asam.
Source | : | niddk.nih.gov |
Penulis | : | David Togatorop |
Editor | : | David Togatorop |
Komentar