Namun, jika Anda memiliki sensitivitas terhadap kafein, sebaiknya batasi konsumsi kopi Anda selama perjalanan jauh.
Satu hal yang perlu diperhatikan saat minum kopi selama perjalanan jauh adalah efek diuretik kafein.
Kafein dapat menyebabkan produksi urine yang lebih sering, sehingga dapat menyebabkan dehidrasi.
Jadi, pastikan untuk minum air yang cukup selama perjalanan jauh dan jangan menggantikan air dengan kopi.
Selain itu, sebaiknya hindari minuman kopi yang terlalu manis atau mengandung susu.
Minuman kopi yang terlalu manis dapat menyebabkan peningkatan gula darah yang tidak sehat, sedangkan susu dapat memperlambat penyerapan kafein oleh tubuh.
Sebaiknya pilihlah kopi hitam tanpa tambahan gula atau susu sebagai minuman pilihan saat perjalanan jauh.
Kopi juga dapat mempengaruhi kualitas tidur kita, sehingga sebaiknya hindari minum kopi terlalu dekat dengan waktu tidur.
Sebaiknya minum kopi beberapa jam sebelum waktu tidur untuk memberi waktu bagi kafein untuk diserap dan diketahui tubuh kita.
Selain itu, sebaiknya hindari mengonsumsi kopi saat mengonsumsi obat-obatan tertentu, seperti obat penenang atau obat tekanan darah tinggi.
Kafein dapat mempengaruhi efektivitas obat dan menyebabkan efek samping yang tidak diinginkan.
Baca Juga: Bolehkah Minum Kopi Setelah Minum Minuman Bersoda?
Penulis | : | David Togatorop |
Editor | : | David Togatorop |
Komentar