GridHEALTH.id - Inilah kebenarannya tentang mitos wanita yang punya bokong besar lebih sehat.
Bagi wanita, memiliki bokong besar mungkin dianggap cukup baik.
Bahkan, tak jarang jika banyak yang menganggap jika memiliki bokong besar berarti lebih sehat.
Seperti dilansir WebMD, sebuah studi dari University of Texas mengungkapkan bahwa, pria lebih tertarik kepada wanita yang memiliki bokong tampak lebih menonjol.
Umumnya, pria menyukai wanita yang tulang belakangnya melengkung sekitar 45 derajat di bagian atas bokong mereka.
Sebuah tinjauan dari Rumah Sakit Churchill Universitas Oxford menemukan bahwa wanita dengan bokong yang menonjol lebih sehat dan lebih pintar.
Para peneliti menemukan bahwa kelebihan jaringan adiposa di bagian bawah tubuh, khususnya area paha dan pantat, bertindak sebagai penghalang terhadap penyakit jantung, diabetes, dan penyakit terkait obesitas lainnya.
“Sifat pelindung dari depot lemak tubuh bagian bawah telah dikonfirmasi dalam banyak penelitian yang dilakukan pada subjek dengan rentang usia, BMI, dan komorbiditas yang luas,” tulis para peneliti dalam International Journal of Obesity.
Meskipun ulasan tersebut ditujukan baik untuk pria maupun wanita, beberapa manfaat lebih mungkin terjadi pada wanita.
Bukan tanpa alasan, karena wanita cenderung menyimpan lemak di pinggul dan bokong dibandingkan di pinggang (setidaknya sampai menopause).
Memiliki lemak pantat dan paha juga mendukung kadar leptin, yaitu hormon yang bertanggung jawab untuk mengatur berat badan melalui asupan makanan dan pengeluaran energi jangka panjang.
Baca Juga: Jangan Asal Kasih, Sebaiknya Kenali MPASI yang Bergizi untuk Anak
Source | : | elitedaily.com,globalnews.ca |
Penulis | : | Magdalena Puspa |
Editor | : | Poetri Hanzani |
Komentar