GridHEALTH.id - Penderita asam lambung seringkali mengalami kesulitan tidur yang dapat memengaruhi kualitas hidup mereka.
Gejala seperti nyeri dada, sensasi terbakar di dada, dan regurgitasi asam lambung dapat mengganggu tidur malam yang nyenyak.
Namun, tidur yang cukup dan berkualitas penting bagi kesehatan dan pemulihan tubuh.
Dalam artikel ini, kita akan membahas pentingnya jam tidur yang tepat untuk penderita asam lambung dan tips untuk meningkatkan kualitas tidur.
Untuk mengurangi risiko refluks asam saat tidur, hindari makan dan minum dalam waktu satu hingga dua jam sebelum tidur. Makanan yang dikonsumsi sebelum tidur dapat memicu produksi asam lambung dan memperburuk gejala.
Jika Anda lapar sebelum tidur, pilihlah camilan ringan yang rendah lemak dan rendah asam, seperti buah-buahan atau yogurt rendah lemak.
Meninggikan bagian kepala tempat tidur dapat membantu mencegah refluks asam lambung saat tidur. Anda dapat menggunakan bantal tambahan di bawah kepala atau memperhatikan posisi tidur Anda.
Dengan menaikkan bagian atas tubuh, Anda dapat membantu mencegah asam lambung naik ke kerongkongan dan mengurangi gejala yang terkait.
Posisi tidur juga dapat memengaruhi refluks asam lambung. Tidur dengan posisi miring ke kiri dapat membantu mengurangi gejala asam lambung.
Dalam posisi ini, kerongkongan berada di atas lambung, sehingga membantu mencegah asam lambung naik ke kerongkongan. Cobalah untuk tidur dengan posisi ini dan lihat apakah ada perbaikan pada gejala Anda.
Beberapa makanan dan minuman dapat merangsang produksi asam lambung dan memperburuk gejala asam lambung saat tidur.
Baca Juga: Ramuan Obat Alami Asam Lambung dari Daun Kemangi Cuma Butuh 2 Bahan, Begini Cara Meraciknya
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Komentar