GridHEALTH.id - Penyakit jantung tak hanya terjadi pada lansia saja, kelompok usia muda pun juga banyak yang mengalaminya.
Menurut CDC, ada beberapa faktor yang membuat penyakit ini dialami oleh orang usia muda, di antaranya:
* Tekanan darah tinggi
* Kolesterol tinggi
* Kebiasaan merokok
* Obesitas
* Kurang bergerak
* Diabetes
Hingga saat ini, penyakit jantung masih jadi penyebab kematian yang paling umum terjadi di seluruh dunia.
Mengenali gejalanya sangat penting, karena dengan begitu dapat dilakukan tindakan penanganan yang tepat untuk menyelamatkan pengidapnya.
Dilansir dari British Heart Foundation (BHF), berikut ini beberapa gejala jantung usia muda yang perlu diwaspadai.
Baca Juga: Aritmia Berisiko Sebabkan Henti Jantung, Waspadai Gejalanya Berikut
Nyeri dada merupakan tanda serangan jantung yang klasik, tapi banyak orang yang tidak menyadari kalau ini kondisi gawat darurat.
Nyeri yang disebabkan oleh penyakit jantung digambarkan dengan rasa yang berat, sesak, atau tertekan di dada.
Bila nyeri dada disertai dengan perasaan tidak enak badan yang ekstrem, ini merupakan gangguan jantung yang berat dan perlu mendapatkan penanganan medis.
Keringat merupakan cairan yang dihasilkan oleh kelenjar keringat dan berfungsi untuk menstabilkan suhu tubuh. Biasanya, ini muncul setelah lakukan aktivitas berat atau karena cuaca panas.
Namun, perlu diwaspadai jika keringat muncul saat sedang tidak beraktivitas, apalagi jika disertai dengan nyeri dada.
Gejala jantung usia muda yang perlu diwaspadai selanjutnya yakni rasa sesak atau nyeri yang terasa sampai tenggorokan. Seringkali digambarkan sebagai tersedak.
Bila perasaan ini terus berlanjut dan belum pernah didiagnosis menderita masalah jantung sebelumnya, maka perlu diperiksa.
Pergelangan kaki yang bengkak tidak boleh disepelekan, karena ini bisa menjadi penanda gagal jantung.
Bila menyadari pergelangan kaki bengkak apalagi disertai dengan gejala lain seperti nyeri dada, segera temui dokter.
Merasa kelelahan sepanjang waktu bisa menjadi tanda dari gejala gagal jantung, serta kondisi yang lainnya.
Jika lelah setelah melakukan aktivitas selama berjam-jam, mungkin bukan karena gangguan jantung. Tapi, bila merasakannya sangat parah dan tidak ada aktivitas berat yang dilakukan, maka ada baiknya berkonsultasi dengan dokter. (*)
Baca Juga: Konsumsi Teh Pahit Bisa Ringankan Gejala Penyakit Jantung, Ini Faktanya
Source | : | CDC,British Heart Foundation |
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Poetri Hanzani |
Komentar