GridHEALTH.id - Adele termasuk salah satu public figure yang berhasil menjalankan diet untuk menurunkan berat badan.
Penampilan baru pelantun 'Someone Like You' ini, sempat membuat pangling banyak orang.
Adele diketahui mampu memangkas bobot tubuhnya hingga lebih dari 40 kilogram dengan berdiet.
Kala itu, penyanyi kelahiran Inggris ini mengatakan dirinya berdiet untuk menjaga tubuhnya tetap sehat dan juga mengatasi kecemasan yang dialaminya.
"Tubuhku telah diobjektifikasi sepanjang karierku," katanya dalam sebuah wawancara dengan Oprah Winfrey pada 2021.
Ia mengatakan perjalanan menurunkan berat badan yang dilaluinya bersifat pribadi dan dirinya kini merasa lebih positif.
Transformasi berat badannya, didapatkan melalui program diet sirtfood. Keberhasilan diet ala Adel, membuat sejumlah orang tertarik untuk mencobanya
Tapi sebelum itu, ketahui terlebih dahulu apa itu diet sirtfood dan bagaimana cara melakukannya.
Metode diet ini pertama kali diperkenalkan oleh dua orang pakar nutrisi asal Inggris. Sirtfood diklaim sebagai cara diet baru yang mengaktifkan "gen kurus" di tubuh.
Dilansir dari Healthline, diet ini diciptakan berdasarkan penelitian sirtuins (SIRTs).
Sekelompok tujuh protein yang ditemukan dalam tubuh dan terbukti mengatur berbagai fungsi, termasuk metabolisme, peradangan, sampai umur.
Baca Juga: Diet Rendah Glikemik Cepat Turunkan Berat Badan, Ini Makanan yang Boleh Dikonsumsi
Senyawa tumbuhan alami dapat meningkatkan kadar protein ini dalam tubuh dan makanan yang mengandung protein dijuluki 'sirtfoods'.
Penciptanya mengklaim metode diet ini dapat membuat berat badan turun dengan cepat, tapi massa otot terjaga dan melindungi dari penyakit kronis.
Makanan yang termasuk kelompok sirtfood tetap harus dimakan setiap hari, begitu juga dengan jus hijau yang khas dari metode diet ini.
Jenis makanan yang bisa dimakan jika menjalani diet ala Adele ini, yakni kale, bawang bombay, kacang kedelai, kacang kenari, daun sup, cokelat hitam (85% kakao), teh hijau matcha, minyak zaitun extra virgin, dan kopi.
Sedangkan buah-buahan yang masuk dalam daftar ini di antaranya stroberi, bluberi, dan kurma Medjool. Ada pula soba atau gandum hitam, serta kunyit.
Dilansir dari BBC Good Food, ada dua fase di metode ini. Fase pertama berlangsung selama satu minggu dan kalori dibataasi 1.000 kkal selama tiga hari.
Menunya, yakni tiga jus hijau yang bisa terbuat dari kale, seledri, peterseli (daun sup), atau teh hijau.
Kemudian satu kali makan yang kaya akan protein 'sitrfood' seperti kale atau tumis udang dengan mie soba.
Selanjutnya, pada hari keempat hingga ketujuh, asupan energi ditingkatkan menjadi 1.500 kkal yang terdiri dari dua jus hijau dan dua kali makan kaya sirtfood sehari.
Lalu pada fase kedua dikenal sebagai fase pemeliharaan, berlangsung selama 14 hari. Biasanya penurunan berat badan terjadi stabil.
Setelah itu, direkomendasikan makan tiga kali sehari dengan menu yang serupa saat diet. (*)
Baca Juga: Ingin Coba Diet Rendah Karbohidrat? Hati-hati dengan 4 Risiko Ini
Source | : | Healthline,Women's Health,BBC Good Food |
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Komentar