GridHEALTH.id - Jahe sejak dulu dikenal mempunyai berbagai manfaat kesehatan.
Sehingga seringkali digunakan untuk obat tradisional, termasuk sebagai obat diabetes.
Seperti yang diketahui, diabetes adalah penyakit metabolisme yang dipengaruhi oleh kadar gula darah tinggi.
Kadar glukosa yang tinggi dalam darah disebabkan oleh produksi insulin yang tidak mencukupi atau sensitivitas insulin yang rendah.
Lalu, bagaimana manfaat jahe untuk para penyandang diabetes?
Dilansir dari Healthline, selama bertahun-tahun jahe diketahui dapat membantu menurunkan gula darah dan membantu mengatur respons insulin.
Menurut sebuah riset pada 2015, ditemukan bubuk jahe mampu membantu memperbaiki gula darah puasa.
Partisipan dalam studi ini diberikan 2 gram jahe setiap hari selama 12 minggu.
Hasil studi didapati orang-orang yang tergabung dalam kelompok ini mengalami penurunan kadar hemoglobin A1c, apolipoprotein B, apolipoprotein A-1, dan malondialdehida.
Selain untuk menurunkan kadar gula darah, manfaat jahe bagi penderita diabetes lainnya berkaitan dengan sifat anti-inflamasi dari rempah ini.
Sifat anti-inflamasi jahe diketahui mampu membantu mencegah berbagai komplikasi diabetes.
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Komentar