GridHEALTH.id – Kencing berbusa atau disebut juga dengan istilah medis "frothy urine" dapat menjadi tanda masalah kesehatan tertentu.
Meskipun gejala ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor, ada beberapa cara alami yang dapat membantu mengobati kencing berbusa.
Bagaimana caranya? Berikut ini langkah-langkah yang bisa dilakukan.
Inilah beberapa tips dan pengobatan tanpa efek samping untuk mengatasi kondisi ini.
Salah satu penyebab umum kencing berbusa adalah dehidrasi.
Kurangnya asupan cairan dapat membuat urine lebih terkonsentrasi dan berbusa.
Pastikan untuk minum air yang cukup setiap hari, minimal 8 gelas atau sekitar 2 liter, untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi dan mencegah kencing berbusa.
Makanan atau minuman yang mengandung karbonasi dapat menyebabkan gas dan gelembung di urine, menyebabkan kencing berbusa.
Hindari minuman berkarbonasi, seperti minuman bersoda, dan batasi konsumsi makanan yang dapat menyebabkan gas berlebih.
Adopsi gaya hidup sehat dapat membantu mengatasi masalah kencing berbusa.
Hal ini melibatkan menjaga berat badan yang sehat melalui diet seimbang dan olahraga teratur.
Baca Juga: Jauh dari Kata Sehat, Ini 6 Bahaya Menahan Kencing yang Sering Disepelekan
Kegemukan dapat menjadi faktor risiko untuk beberapa kondisi yang dapat menyebabkan kencing berbusa, seperti diabetes atau penyakit ginjal.
Konsumsi protein dalam jumlah yang seimbang dapat membantu mencegah kencing berbusa.
Terlalu banyak atau terlalu sedikit protein dalam diet dapat mempengaruhi kesehatan ginjal dan menyebabkan masalah urine.
Konsultasikan dengan ahli gizi untuk menentukan asupan protein yang tepat untuk kebutuhan tubuh Anda.
Beberapa bahan alami dapat membantu mengurangi produksi busa dalam urine. Ini termasuk jus lemon, yang mengandung asam sitrat yang dapat membantu memecah gelembung di urine.
Cobalah menambahkan sejumput perasan lemon ke dalam air minum Anda setiap hari.
Konsumsi garam berlebih dapat menyebabkan retensi air dan mengakibatkan urine yang lebih terkonsentrasi dan berbusa.
Batasi konsumsi makanan yang tinggi garam, seperti makanan olahan dan makanan cepat saji.
Pilih makanan yang lebih segar dan hindari menambahkan garam berlebih pada masakan Anda.
Beberapa makanan memiliki sifat diuretik alami yang dapat membantu meningkatkan produksi urine dan mengurangi kemungkinan kencing berbusa. Contohnya adalah semangka, ketimun, dan cranberry.
Menambahkan makanan-makanan ini ke dalam diet Anda dapat membantu menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh.
Baca Juga: Divonis Mengidap Penyakit Kencing Manis, Bisakah Diabetes Disembuhkan?
Beberapa herbal dan suplemen alami dapat membantu mengurangi kencing berbusa.
Misalnya, ekstrak daun jelatang dapat membantu mengurangi retensi air, sementara suplemen omega-3 dapat memiliki efek antiinflamasi yang bermanfaat.
Namun, penting untuk berbicara dengan profesional kesehatan sebelum mengonsumsi suplemen, terutama jika Anda memiliki kondisi medis tertentu atau sedang mengonsumsi obat-obatan.
Kencing berbusa dapat menjadi tanda adanya masalah ginjal.
Jika gejala ini berlanjut atau disertai dengan gejala lain seperti nyeri, gatal, atau perubahan warna urine, segera konsultasikan dengan dokter.
Tes darah dan urine dapat membantu menilai kesehatan ginjal dan mengidentifikasi masalah yang mungkin terjadi.
Mengamati kebersihan pribadi dapat membantu mencegah iritasi atau infeksi yang mungkin menyebabkan kencing berbusa.
Pastikan untuk membersihkan area genital secara teratur dan gunakan pakaian dalam yang bersih.
Meskipun kencing berbusa bisa menjadi hal yang umum dan sementara, tetapi jika terus berlanjut atau disertai gejala lain, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter.
Sementara itu, pengelolaan kencing berbusa secara alami melibatkan menjaga hidrasi, mengadopsi gaya hidup sehat, dan memperhatikan aspek-aspek lain dari pola makan dan kebiasaan harian.
Selalu perhatikan perubahan dalam kondisi kesehatan Anda dan jangan ragu untuk mencari panduan dari profesional kesehatan. (*)
Baca Juga: Cara Mendeteksi Penyakit Lewat Warna Urine, Awas Kalau Air Kencing Berwarna Seperti Ini
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Komentar