GridHEALTH.id - Cuaca panas seringkali menjadi tantangan bagi kesehatan kulit.
Paparan sinar matahari yang berlebihan dan udara panas, dapat menyebabkan masalah pada kulit, salah satunya sunburn.
Sunburn adalah kondisi kulit yang meradang, perih, dan terasa panas ketika tersentuh.
Kondisi kulit yang seperti ini, biasanya baru muncul beberapa jam setelah panas-panasan untuk waktu yang lama.
Terdapat serangkaian bahan alami yang memiliki sifat menenangkan dan melembapkan, cocok untuk mengatasi kulit yang terbakar karena sinar matahari.
Beberapa bahan alami tersebut, di antaranya adalah sebagai berikut:
Lidah buaya alias aloe vera sudah dikenal bermanfaat untuk perawatan kulit. Cara pakainya, ambil gel aloe vera dari tanaman atau gunakan produknya, tapi pastikan tidak mengandung bahan tambahan berbahaya.
Selanjutnya, oleskan secara merata ke area kulit yang perih. Tanaman ini mempunyai sifat anti-inflamasi dan menenangkan, sehingga bisa membantu meredakan iritasi kulit.
Oleskan minyak kelapa virgin pada kulit yang perih. Minyak kelapa dapat membantu melembapkan kulit dan mengurangi rasa perih.
Pastikan minyak kelapa yang digunakan tidak mengandung bahan tambahan atau pewangi yang dapat menyebabkan iritasi.
Campurkan madu organik dengan sedikit air dan oleskan pada kulit yang perih. Madu memiliki sifat antibakteri dan melembapkan.
Baca Juga: 7 Tips Ampuh Mengatasi Sakit Kepala Akibat Teriknya Sinar Matahari
Untuk mendapatkan hasilnya secara maksimal, diamkan madu yang sudah dioleskan ke kulit selama beberapa menit, sebelum dibilas dengan air dingin.
Cara alami selanjutnya untuk mengatasi kulit perih saat cuaca panas adalah dengan menggunakan yogurt.
Pilih yogurt tanpa tambahan gula atau pewarna. Selanjutnya, oleskan ke kulit yang perih dan biarkan selama 15-20 menit sebelum dibilas.
Bahan makanan yang sehat ini, jika dioleskan ke kulit dapat memberikan efek sejuk dan melembapkan.
Gunakan kompres dingin dengan merendam kain bersih dalam air dingin dan mengompresnya pada area kulit yang perih.
Kompres dingin dapat membantu meredakan peradangan dan memberikan sensasi dingin yang menyegarkan pada kulit.
Kehilangan cairan lebih cepat saat cuaca panas, yang dapat membuat kulit kering dan perih.
Pastikan untuk minum cukup air setiap hari agar tubuh tetap terhidrasi. Ini membantu menjaga elastisitas kulit dan mencegah dehidrasi.
Itulah beberapa cara mengatasi kulit perih setelah terlalu lama melakukan aktivitas outdoor saat cuaca panas.
Jika kulit perih berlanjut atau semakin parah setelah mencoba cara-cara tersebut, konsultasikanlah dengan dokter kulit.
Sehingga, bisa mendapatkan saran dan perawatan khusus sesuai dengan kondisi kulit. (*)
Baca Juga: Cuaca Panas Terik Selama Oktober, Jaga Kesehatan dengan Lakukan 5 Hal Ini
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Poetri Hanzani |
Komentar