Selain itu, buah musiman memiliki kecenderungan memberikan variasi nutrisi yang sesuai dengan kebutuhan tubuh di setiap musim.
Lebih baik mengonsumsi buah utuh daripada jus buah atau produk olahan buah yang mengandung tambahan gula.
Buah utuh mengandung serat alami yang membantu menjaga rasa kenyang lebih lama dan mengendalikan kadar gula darah.
Sertakan buah dalam perencanaan makanan harian Anda.
Misalnya, tambahkan potongan buah ke sarapan, buat camilan dari buah segar, atau tambahkan buah sebagai topping dalam salad.
Dengan merencanakan konsumsi buah, Anda dapat memastikan asupan nutrisi harian yang cukup.
Meskipun buah-buahan sangat sehat, perhatikan ukuran porsi untuk menghindari konsumsi kalori berlebih. Satu porsi buah umumnya setara dengan segenggam atau satu buah medium.
Buah kering, seperti kismis, kurma, atau aprikot kering, juga merupakan sumber nutrisi yang baik.
Namun, perhatikan bahwa buah kering memiliki kandungan gula yang lebih tinggi, sehingga konsumsilah dengan bijak.
Menyimpan buah-buahan segar dalam lemari es membuatnya lebih menarik dan mudah dijangkau.
Bersihkan dan potong buah sebelum disimpan agar menjadi pilihan camilan yang nyaman.
Baca Juga: 6 Tips Aman Diet untuk Ibu Menyusui, Tidak Buat Produksi ASI Seret
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Komentar