Saat hendak mengonsumsinya, bisa tambahkan beberapa potong sayuran segar ke dalamnya, sehingga nilai gizinya meningkat.
Bisa juga menambahkan protein seperti telur rebus, ayam panggang, atau tahu untuk membuat mi instan lebih mengenyangkan serta bernutrisi.
Adanya tambahan sayuran dan protein, akan memberikan tambahan serat, vitamin, dan mineral yang dibutuhkan tubuh.
Dalam kemasan mi instan, biasanya terdapat bumbu yang mengandung banyak garam, lemak jenuh, dan bahan pengawet.
Jika ingin lebih sehat, baiknya kurangi jumlah bumbu yang dipakai dan menggantinya dengan bahan alami.
Misalnya menggunakan bawang putih, jahe, merica, atau rempah-rempah lainnya. Ini akan membantu mengontrol asupan garam dan lemak yang tidak sehat.
Agar makanan menjadi lebih seimbang, bisa tambahkan porsi buah sebagai pelengkap saat menyantap mi instan.
Potongan buah segar dapat memberikan rasa manis alami dan tambahan serat, vitamin, dan antioksidan yang penting untuk kesehatan tubuh.
Terlepas dari seberapa sehat cara memasak mi instan, peting untuk memperhatikan gaya hidup sehat secara keseluruhan.
Pastikan tetap aktif dengan berolahraga secara teratur, minum cukup air, dan konsumsi berbagai jenis makanan yang seimbang untuk mendukung kesehatan tubuh.
Itulah beberapa hal yang harus diperhatikan ketika konsumsi mi instan agar tetap sehat. (*)
Baca Juga: Apakah Makan Mi Instan Bisa Menyebabkan Usus Buntu? Ini Faktanya
| Penulis | : | Nurul Faradila |
| Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Komentar