Jika Anda merasa lapar, coba minum segelas air terlebih dahulu sebelum mengambil makanan.
Ingatlah bahwa Lebaran bukan hanya tentang makanan, tetapi juga tentang bersatu dengan keluarga dan teman-teman, serta merayakan nilai-nilai agama dan tradisi.
Alihkan perhatian Anda dari makanan dengan fokus pada kebersamaan dan kebahagiaan selama perayaan.
Makanan ringan dan makanan cepat saji cenderung tinggi kalori dan rendah nutrisi, yang dapat membuat nafsu makan sulit dikontrol.
Cobalah untuk menghindari makanan-makanan ini dan pilih camilan sehat seperti buah-buahan, kacang-kacangan, atau yogurt rendah lemak sebagai alternatif.
Melakukan aktivitas fisik dapat membantu mengurangi nafsu makan berlebihan dan membakar kalori yang telah Anda konsumsi.
Manfaatkan momen Lebaran untuk melakukan aktivitas fisik bersama keluarga, seperti berjalan-jalan di lingkungan sekitar atau bermain permainan aktif di halaman rumah.
Praktikkan kebiasaan makan yang sadar dengan memperhatikan sinyal tubuh Anda tentang rasa lapar dan kenyang.
Hindari makan berlebihan secara otomatis atau karena tekanan sosial, dan dengarkan tubuh Anda untuk mengetahui kapan saatnya untuk berhenti makan.
Jangan terlalu keras pada diri sendiri jika Anda kadang-kadang melampaui batas dalam merayakan Lebaran.
Tetap tenang dan berpikiran positif, dan ingatlah bahwa keberhasilan dalam mengontrol nafsu makan memerlukan waktu dan konsistensi.
Baca Juga: Batas Aman Mengonsumsi Kue Kastangel yang Mulai Beredar Jelang Lebaran
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Komentar