GridHEALTH.id - Saat mudik lebaran, waktu yang dihabiskan di kampung halaman biasanya lebih dari satu hari.
Tak jarang sebelum pergi, sejumlah orang menyimpan stok makanan di kulkas, agar bisa dimakan setelah pulang.
Cara ini dianggap aman dan dapat menjaga kualitas dari makanan, sehingga tidak mudah rusak.
Namun ternyata, meninggalkan stok makanan di kulkas untuk waktu yang lama dan dalam jumlah banyak, memiliki risiko kesehatan tersendiri.
Berikut ini adalah beberapa dampak negatif yang dapat timbul bila menyimpan stok makanan terlalu banyak saat ditinggal mudik.
Risiko utama meninggalkan stok makanan di kulkas saat mudik adalah keracunan makanan.
Makanan yang tidak disimpan dengan benar dapat menjadi tempat berkembang biak bakteri dan mikroorganisme berbahaya.
Bakteri ini dapat menyebabkan keracunan makanan dengan gejala seperti mual, muntah, diare, sakit perut, dan demam.
Beberapa jenis bakteri, seperti Salmonella dan Listeria, dapat menyebabkan infeksi serius, terutama pada orang dengan sistem kekebalan tubuh.
Risiko tersebut paling rentan dialami oleh kelompok rentan, seperti lansia, anak-anak, dan ibu hamil.
Infeksi ini dapat menyebabkan gejala berupa demam tinggi hingga sakit kepala.
Baca Juga: Apakah Aman Makan Makanan Pedas Saat Lebaran Setelah Puasa 1 Bulan Lamanya?
| Penulis | : | Nurul Faradila |
| Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Komentar