Sistem pencernaan dan metabolisme bayi belum cukup matang untuk menangani kafein dengan efektif, yang dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan.
Kafein dalam kopi dapat menyebabkan gangguan tidur pada bayi, membuat mereka sulit tidur atau tidur dengan tidak nyenyak.
Kafein dapat menyebabkan iritasi pada saluran pencernaan bayi, menyebabkan masalah seperti diare, kembung, dan ketidaknyamanan.
Konsumsi kafein pada bayi dapat berpotensi mengganggu perkembangan sistem saraf mereka, memengaruhi pertumbuhan dan fungsi otak.
Ada bahaya tambahan yang terkait dengan memberikan kopi kepada bayi.
Kopi bisa mengandung zat kimia yang disebut zat amilum, yang dapat diubah menjadi sianida dalam tubuh bayi.
Ini adalah risiko serius dan bisa berakibat fatal.
Mengingat bahaya dan risiko yang terkait dengan memberikan kopi kepada bayi, sangat penting untuk menghindari praktik ini sepenuhnya.
Bayi membutuhkan nutrisi yang tepat dan aman untuk tumbuh dan berkembang dengan baik.
Jika ada kekhawatiran tentang tidur atau masalah kesehatan bayi, lebih baik berkonsultasi dengan dokter atau ahli kesehatan untuk saran yang sesuai.
Memberikan kopi kepada bayi bukanlah solusi yang aman atau efektif untuk masalah apa pun yang mungkin mereka hadapi.
Baca Juga: Penderita Asam Urat Tidak Boleh Minum Apa? Teh Ternyata Salah Satunya!
| Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
| Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Komentar