Jadi, jika Anda mencari pengobatan rumahan untuk meningkatkan jumlah trombosit, pastikan minum segelas susu secara teratur.
Sayuran hijau berdaun adalah sumber vitamin K yang penting dalam jalur pembekuan darah. Namun, mereka juga memiliki sifat meningkatkan jumlah trombosit sampai batas tertentu.
Selain peterseli, kemangi, bayam, dan seledri, sayuran lain seperti asparagus, kubis, dan selada air juga berguna dalam meningkatkan jumlah trombosit.
Berikutnya adalah daun pepaya. Jika mencari cara untuk meningkatkan jumlah trombosit selama demam berdarah, maka mengonsumsi satu atau dua gelas ekstrak daun pepaya secara teratur dapat membantu.
Meski belum jelas bagaimana ini benar-benar bekerja, tetapi uji klinis telah menunjukkan manfaat signifikan dari ekstrak daun pepaya dalam meningkatkan jumlah trombosit pada demam virus.
Namun, jus daun pepaya bisa sangat pahit dan beberapa orang mengalami mual dan bahkan muntah pada beberapa waktu. Sebagai gantinya, Anda bisa mengonsumsi obat dalam bentuk kapsul yang mengandung jumlah ekstrak yang sama.
Biji delima penuh dengan zat besi dan dapat meningkatkan jumlah darah secara signifikan. Delima sekarang diresepkan sebagai buah yang harus dikonsumsi secara teratur jika jumlah trombosit harus ditingkatkan.
Jika mencari cara untuk meningkatkan trombosit, cobalah makan semangkuk buah delima beberapa kali sehari untuk memberi dorongan yang Anda butuhkan.
Tidak hanya itu, delima juga mengandung banyak antioksidan dan vitamin C yang dapat membantu meningkatkan kekebalan tubuh dan membantu melawan infeksi dengan efektif.
Labu adalah makanan lain yang memiliki sifat luar biasa dalam meningkatkan jumlah trombosit. Ini karena labu mengandung vitamin A, yang dapat memberikan beberapa manfaat dalam meningkatkan jumlah trombosit yang diproduksi oleh sumsum tulang.
Makanan lain yang kaya vitamin A seperti wortel, ubi jalar, dan kale juga bermanfaat. (*)
Baca Juga: Daftar Makanan Gizi Lengkap Keluarga Sehat untuk Sembuhkan Batuk Pilek Tanpa Obat
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Komentar