GridHEALTH.id - Susu oat telah menjadi pilihan populer sebagai alternatif susu sapi, terutama di kalangan mereka yang memiliki intoleransi laktosa, alergi susu, atau yang memilih pola makan berbasis nabati.
Selain rasanya yang lezat dan teksturnya yang creamy, susu oat juga ternyata memiliki banyak manfaat kesehatan, lo. Namun, penting untuk memerhatikan kandungan gula dalam susu oat dan menghindari kesalahan dalam penyajiannya.
Dengan begitu, manfaat yang didapat bisa menjadi lebih maksimal tanpa efek samping yang tidak diinginkan.
Melansir dari berbagai sumber, inilah kandungan gula yang ada di dalam susu oat.
- Gula alami: Susu oat mengandung gula alami dari gandum. Gula ini berasal dari proses pemecahan karbohidrat kompleks menjadi gula sederhana selama produksi.
- Gula tambahan: Banyak merek susu oat yang menambahkan gula atau pemanis untuk meningkatkan rasa. Ini dapat signifikan meningkatkan kandungan gula dalam produk akhir.
- Selalu periksa label nutrisi pada kemasan susu oat untuk mengetahui jumlah total gula. Beberapa susu oat bisa mengandung hingga 7-12 gram gula per porsi (sekitar 240 ml).
- Pilih susu oat dengan label "tanpa tambahan gula" atau "unsweetened" untuk mengurangi asupan gula harian.
Konsumsi gula berlebih dapat menyebabkan peningkatan berat badan, risiko diabetes tipe 2, dan masalah kesehatan lainnya. Oleh karena itu, mengonsumsi susu oat tanpa tambahan gula adalah pilihan yang lebih sehat.
- Menambahkan gula, madu, atau sirup ke dalam susu oat dapat meningkatkan kandungan kalori dan gula. Ini bisa mengurangi manfaat kesehatan dari susu oat itu sendiri.
- Sebagai alternatif, tambahkan buah-buahan segar seperti pisang atau beri untuk memberikan rasa manis alami.
Baca Juga: Bahaya Minum Kopi Susu, Hati-hati Sebabkan Alergi Mengerikan!
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Komentar