Mengurangi konsumsi makanan tinggi purin seperti daging merah, makanan laut, dan alkohol dapat membantu menurunkan kadar asam urat dalam darah.
Memperbanyak konsumsi air putih juga penting untuk membantu mengeluarkan asam urat melalui urin.
Dokter mungkin meresepkan obat-obatan seperti allopurinol atau febuxostat untuk mengurangi produksi asam urat, atau colchicine dan NSAID untuk mengatasi serangan asam urat akut.
Olahraga ringan dan rutin dapat membantu meningkatkan kesehatan secara keseluruhan dan mengurangi serangan asam urat.
Namun, hindari aktivitas yang terlalu berat yang dapat memperburuk nyeri sendi.
Berat badan berlebih dapat meningkatkan risiko serangan asam urat.
Menjaga berat badan ideal melalui diet sehat dan olahraga dapat membantu mengelola kondisi ini.
Merendam kaki dapat memberikan bantuan sementara dalam mengurangi rasa nyeri dan pembengkakan akibat asam urat, namun metode ini tidak dapat menyembuhkan asam urat secara permanen.
Pengelolaan asam urat memerlukan pendekatan yang lebih komprehensif, termasuk perubahan gaya hidup dan, jika perlu, penggunaan obat-obatan.
Jika Anda menderita asam urat, konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan rencana perawatan yang sesuai dengan kondisi Anda.
Dengan pendekatan yang tepat, gejala asam urat dapat dikendalikan dan kualitas hidup Anda dapat ditingkatkan. (*)
Baca Juga: Cara Mengecek Asam Urat Sendiri, Mudah Sekali Dilakukan di Rumah
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Komentar