GridHEALTH.id – Keputihan adalah salah satu masalah umum yang dialami oleh banyak wanita.
Meski sebagian besar keputihan bersifat normal, ada beberapa kasus di mana keputihan dapat menyebabkan ketidaknyamanan dan menjadi tanda infeksi.
Salah satu solusi alami yang dipercaya oleh banyak orang untuk mengatasi keputihan adalah dengan menggunakan daun beluntas.
Ya, tumbuhan yang sering ditemukan di Asia Tenggara ini ternyata memiliki banyak manfaat kesehatan, termasuk mengatasi masalah keputihan.
Lantas, bagaimana cara mengolahnya untuk mengatasi keputihan? Berikut ini penjelasan selengkapnya.
Daun beluntas adalah daun dari tanaman beluntas (Pluchea indica), yang dikenal sebagai tanaman obat tradisional.
Tumbuhan ini sering tumbuh di area liar dan memiliki daun yang harum dan beraroma khas.
Dalam pengobatan tradisional, daun beluntas sering digunakan untuk mengatasi berbagai masalah kesehatan, termasuk bau badan, gangguan pencernaan, dan keputihan.
Kandungan antiseptik dan antibakteri dalam daun beluntas dipercaya dapat membantu mengatasi infeksi yang menyebabkan keputihan.
Ada beberapa cara untuk mengolah daun beluntas agar dapat dimanfaatkan sebagai pengobatan alami untuk keputihan.
Melansir dari berbagai sumber, berikut ini adalah langkah-langkah yang bisa Anda ikuti:
Baca Juga: 5 Rebusan yang Bisa Menghilangkan Keputihan, Atasi Masalah Kewanitaan dengan Lebih Aman
Rebusan daun beluntas adalah salah satu cara paling sederhana dan efektif untuk mengatasi keputihan.
Berikut adalah langkah-langkahnya:
- Siapkan bahan-bahan: Ambil sekitar 15-20 lembar daun beluntas yang masih segar. Pastikan daun yang Anda pilih tidak layu dan tidak rusak.
- Cuci daun beluntas: Cuci bersih daun beluntas dengan air mengalir untuk menghilangkan kotoran dan debu yang menempel.
- Rebus daun beluntas: Masukkan daun beluntas ke dalam panci berisi 3 gelas air. Rebus hingga air mendidih dan tersisa sekitar 1-2 gelas air.
- Saring dan dinginkan: Setelah air rebusan mendidih dan berubah warna, angkat dan saring daun beluntas dari airnya. Biarkan air rebusan tersebut dingin.
- Konsumsi air rebusan: Minum air rebusan daun beluntas ini secara rutin, dua kali sehari, pagi dan sore hari.
Rebusan ini dapat membantu mengurangi keputihan berlebihan dan mengatasi infeksi yang mungkin menyebabkan masalah tersebut.
Selain diminum, daun beluntas juga dapat digunakan sebagai bahan rendam untuk area kewanitaan:
- Siapkan rebusan daun beluntas: Rebus daun beluntas seperti langkah-langkah di atas.
- Rendam vagina: Setelah air rebusan agak hangat, tuangkan ke dalam baskom besar. Gunakan air rebusan ini untuk merendam area vagina.
Baca Juga: Sering Diabaikan, Keputihan Berbau Ternyata Bisa Jadi Pertanda Sederet Penyakit Ini
Lakukan perendaman selama 10-15 menit. Cara ini dapat membantu mengatasi rasa gatal, bau tidak sedap, dan keputihan yang disebabkan oleh infeksi jamur atau bakteri.
Anda juga bisa mencampur daun beluntas dengan bahan alami lain seperti kunyit untuk meningkatkan efek pengobatan:
- Siapkan bahan-bahan: Ambil beberapa lembar daun beluntas dan beberapa ruas kunyit.
- Rebus bahan: Rebus kedua bahan dalam 4 gelas air hingga mendidih dan tersisa sekitar 2 gelas.
- Minum rebusan: Minum air rebusan ini dua kali sehari untuk membantu mengatasi keputihan dan mempercepat pemulihan dari infeksi.
1. Konsultasikan dengan dokter: Meski pengobatan herbal aman bagi sebagian besar orang, selalu baik untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan daun beluntas, terutama jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu atau sedang hamil.
2. Perhatikan kebersihan: Pastikan daun beluntas yang digunakan benar-benar bersih. Kebersihan adalah hal yang sangat penting untuk menghindari infeksi tambahan.
3. Kombinasikan dengan gaya hidup sehat: Selain menggunakan daun beluntas, pastikan Anda menjaga pola makan yang sehat, cukup tidur, dan menghindari stres untuk mencegah keputihan yang berlebihan.
Daun beluntas adalah obat alami yang dapat membantu mengatasi masalah keputihan berlebihan.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat mengolah daun beluntas menjadi ramuan yang efektif untuk menjaga kesehatan area kewanitaan.
Tetap ingat untuk selalu menjaga kebersihan dan konsultasikan dengan tenaga medis jika gejala keputihan tidak kunjung membaik. (*)
Baca Juga: 6 Rekomendasi Jus Buah untuk Menghilangkan Keputihan, Efektif Mengatasi secara Alami
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Komentar