Terapi kognitif dapat membantu, namun tidak semua pasien akan pulih sepenuhnya.
Pengidap stroke juga bisa mengalami depresi, kecemasan, atau perubahan suasana hati sebagai akibat dari kerusakan otak dan dampak fisik stroke.
Dukungan psikologis dan terapi emosional seringkali diperlukan.
Meskipun beberapa pengidap stroke dapat pulih sepenuhnya dan kembali ke kehidupan mereka seperti sedia kala, banyak yang mengalami sisa-sisa gejala yang mempengaruhi kemampuan fisik, kognitif, atau emosional mereka.
Dengan perawatan medis yang tepat, rehabilitasi yang intensif, dan dukungan keluarga serta teman, banyak pengidap stroke yang dapat mencapai pemulihan yang sangat memuaskan.
Namun, penting untuk diingat bahwa setiap kasus stroke adalah unik, dan hasil pemulihan dapat bervariasi.
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Komentar