GridHEALTH.id – Keringat dingin adalah kondisi di mana seseorang merasa berkeringat tanpa adanya aktivitas fisik yang signifikan atau suhu panas.
Biasanya, keringat dingin disertai dengan sensasi dingin pada kulit dan ternyata bisa menjadi tanda adanya masalah kesehatan.
Wah, keringat dingin sebenarnya gejala penyakit apa, ya?
Berikut ini penjelasan selengkapnya.
Melansir dari berbagai sumber, ini adalah beberapa kondisi medis yang mungkin menjadi penyebab keringat dingin.
Stres dan kecemasan adalah salah satu penyebab utama keringat dingin. Ketika seseorang merasa cemas atau berada dalam situasi yang menegangkan, tubuh akan merespons dengan memproduksi lebih banyak hormon adrenalin.
Hormon ini dapat memicu kelenjar keringat untuk bekerja lebih aktif, menyebabkan keringat dingin.
Gejala lain yang menyertai kecemasan bisa termasuk detak jantung yang cepat, gemetar, dan kesulitan bernapas.
Hipoglikemia adalah kondisi di mana kadar gula darah turun di bawah normal. Keringat dingin sering menjadi salah satu tanda hipoglikemia, terutama pada penderita diabetes yang tidak menjaga kadar gula darahnya dengan baik.
Selain keringat dingin, hipoglikemia juga dapat menyebabkan pusing, lemas, gemetar, dan kebingungan.
Keringat dingin juga bisa menjadi tanda awal serangan jantung. Biasanya, kondisi ini disertai dengan gejala lain seperti nyeri dada, sesak napas, mual, dan pusing.
Baca Juga: Bukan dari Banyaknya Keringat yang Keluar, Ternyata Seperti Ini Ciri-ciri Olahraga yang Efektif
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Komentar