Barang-barang bekas yang dapat menampung air, seperti kaleng, botol plastik, atau ban bekas, sebaiknya dikubur atau dibuang di tempat yang aman. Jika barang-barang ini dibiarkan terbuka, mereka akan menjadi tempat favorit nyamuk untuk berkembang biak.
- Plus
"Plus" dalam 3M Plus mencakup berbagai tindakan tambahan seperti menggunakan lotion anti nyamuk, menanam tanaman pengusir nyamuk (seperti serai, lavender, atau daun mint), serta menjaga sirkulasi udara di rumah agar tetap baik.
Memasang kelambu di tempat tidur merupakan salah satu cara efektif untuk melindungi anggota keluarga dari gigitan nyamuk, terutama saat tidur.
Kelambu memberikan perlindungan fisik yang mencegah nyamuk masuk, dan sangat membantu jika digunakan di kamar anak-anak atau di ruang tidur keluarga.
Ventilasi yang terbuka dapat menjadi pintu masuk nyamuk ke dalam rumah. Untuk mencegah hal ini, pasang kawat nyamuk pada ventilasi, jendela, atau pintu rumah.
Kawat nyamuk memungkinkan udara segar tetap masuk tanpa membiarkan nyamuk masuk.
Langkah ini sangat membantu untuk mengurangi risiko gigitan nyamuk di dalam rumah.
Lampu anti nyamuk atau alat pengusir nyamuk elektronik dapat digunakan untuk meminimalkan jumlah nyamuk di dalam rumah.
Alat-alat ini biasanya memancarkan cahaya ultraviolet atau menggunakan suara frekuensi tinggi yang mengusir nyamuk.
Selain itu, semprotan atau perangkap nyamuk juga bisa dipertimbangkan sebagai pelengkap, namun tetap gunakan bahan yang aman dan tidak berbahaya bagi kesehatan keluarga.
Baca Juga: Apa Pencegahan DBD yang Bisa Dilakukan di Rumah? Segera Lakukan Ini
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Komentar