Setelah minum kopi, sebaiknya hindari aktivitas fisik yang berat, karena ini bisa memperburuk debaran jantung.
Sebaliknya, beristirahatlah sejenak, duduk, dan tarik napas dalam-dalam hingga tubuh kembali tenang.
Aktivitas fisik yang intens bisa meningkatkan tekanan darah dan detak jantung, yang akan membuat efek kafein semakin terasa.
Makanan ringan, terutama yang kaya protein dan serat, dapat membantu memperlambat penyerapan kafein dalam tubuh.
Makan camilan seperti pisang, yoghurt, atau segenggam kacang bisa menjadi pilihan yang baik.
Dengan adanya makanan di lambung, kafein akan terserap lebih lambat, sehingga detak jantung bisa lebih stabil.
Jika Anda sering mengalami jantung berdebar setelah minum kopi, mungkin ada baiknya mengurangi konsumsi kafein atau beralih ke jenis kopi rendah kafein.
Setiap orang memiliki toleransi yang berbeda terhadap kafein, jadi menyesuaikan asupan sesuai kemampuan tubuh dapat membantu mencegah debaran jantung di masa depan.
Mengatasi jantung berdebar setelah minum kopi dapat dilakukan dengan cara-cara sederhana seperti minum air putih, mengatur pernapasan, dan mengonsumsi makanan ringan.
Mengurangi asupan kafein di masa depan juga bisa membantu mencegah kondisi ini.
Dengan mengenali batas toleransi tubuh terhadap kafein, Anda bisa tetap menikmati kopi tanpa khawatir detak jantung berdebar. (*)
Baca Juga: Mengatasi Perut Kembung Setelah Minum Kopi, Minuman Ini Dapat Menjadi Penawarnya
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Komentar