GridHEALTH.id - Salah satu masalah kesehatan yang sering dialami bayi adalah sembelit.
Baca Juga : Tips Pemberian Makanan Bayi ala Glory Oyong, Bertahap Agar Tahu Alerginya
Sembelit atau sulit buang air besar (BAB) pada bayi ini terjadi akibat kurangnya serat dan air dalam tubuh bayi.
Menurut National Institute of Diabetes and Digestive and Kidney Diseases, anak-anak berusia antara 1 dan 18 bulan harus mendapatkan antara 14 dan 30,8 gram serat per hari.
Adapun makanan bayi yang kaya akan serat yang dapat menunjang bayi usia 6 bulan atau lebih, diantaranya:
Baca Juga : Terkenal Sebagai Makanan Sehat, Jahe Tak Boleh Dikonsumsi Ibu Hamil, Mengapa?
1. Oatmeal
Bayi usia 9 bulan dapat diberikan semangkuk oatmeal sebagai makanan bayi. Makanan enak ini mencakup sekitar 4 gram serat per cangkir (dimasak).
Kita dapat menjadikan oatmeal makanan favorit anak dengan menambahkan hal-hal seperti kayu manis, sirup maple, dan kismis.
2. Apel
Apel sepertinya menjadi buah yang digemari bayi dan anak-anak. Selain rasanya yang manis dan juga mengenyangkan, apel juga mengandung serat yang baik bagi sistem pencernaan bayi.
Dalam satu buah apel segar mengandung 3,6 gram serat dalam porsi kecil yang cukup bagi kebutuhan serat harian bayi.
3. Wortel
Baca Juga : 5 Olahan Wortel Sebagai Makanan Penunjang Kesehatan Tubuh Bayi
Memang sedikit susah memberikan wortel kepada bayi atau anak-anak, namun kandungan vitamin A dan vitamin C yang tinggi dalam wortel sangat berguna bagi bayi.
Jika anak susah mengonsumsi wortel, olah menjadi wortel panggang atau jus wortel sebagai camilan lezat dengan 2,9 gram serat di setiap 1/2 gelas.
4. Pisang
Kandungan serat dalam 1 porsi sedang pisang mencapai sekitar 3,1 gram. Pisang dapat mencukupi kebutuhan serat dalam tubuh bayi, bahakan pisang juga dapat menjadi obat yang ampuh mengatasi sembelit pada bayi hingga orang dewasa.
5. Roti gandum
Roti gandum dan gandum memiliki rata-rata 2 gram serat per irisan, tetapi kita mudah menemukan yang dengan 3 gram atau lebih serat. Buat sandwich selai kacang dan jelly untuk waktu makan siang akhir pekan dan anak-anak Anda akan senang sekali!
6. Berry
Baca Juga : Aneka Makanan Sehat Pelancar Haid Ini Wajib Dikonsumsi
Buah berry, seperti raspberry memiliki 4 gram serat untuk setiap 1/2 gelas. Sedangkan blueberry dan stroberi masing-masing memiliki kandungan serat 1,8 gram dan 1,5 gram untuk jumlah yang sama.
Selain itu, kandungan vitamin C dalam buah berry ini dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh bayi.
7. Pasta gandum
Baca Juga : 4 Makanan Paling Tepat Sebagai Menu Buka Puasa, Lezat dan Sehat
Pasta gandum memiliki 2 gram serat per ½ gelas.
Anak bayi usia 8 bulan atau lebih dapat diberikan pasta gandum, seperti makaroni, spaghetti, atau pasta lainnya yang diolah menjadi makanan bayi yang menyehatkan.
8. Pir
Pir berukuran sedang memberikan 5,5 gram serat. Buah pir yang dilembutkan akan mudah untuk makan dan dicerna bayi.
Hal ini juga berguna pada saat-saat bayi menderita masalah pencernaan termasuk gangguan pencernaan, diare, disentri, konstipasi, dll
9. Ubi jalar
Baca Juga : Ubi Jalar Untuk MPASI Dilarang! Juga Jagung dan Kentang, Ini Bahayanya
Dalam porsi sedang, ubi jalar mengandung 3,8 gram serat.
Selain itu, data komposisi pangan Indonesia menyebutkan bahwa kandungan vitamin C, vitamin B kompleks, besi, fosfor, dan beta karoten pada ubi jalar yang membantu sistem kekebalan tubuhnya.
10. Brokoli
Baca Juga : Menu MPASI Menyehatkan, Sup Brokoli Punya Segudang Manfaat Untuk Bayi
Brokoli juga sebagai penguatan sistem kekebalan tubuh, karena mengandung vitamin C yang berperan penting dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Sehingga, anak akan lebih sehat dan terhindari dari paparan berbagai penyakit.
Manfaat lainnya yang akan anak peroleh dari brokoli yaitu bisa mengembangkan penglihatan yang baik, karena mengandung vitamin A, vitamin B kompleks, dan beta-karoten.
Bahkan manfaat brokoli ini dapat membantu permasalahan sistem pencernaan bayi.
Jadi tak perlu bingung jika bayi mengalami sembelit, berikan saja 10 makanan bayi yang kaya serat ini.
Namun perlu diperhatikan, jika belum berusia 6 bulan, cukup berikan ASI yang banyak untuk memperlancar sistem pencernaan bayi.(*)